
Wabup Boyolali M. Said Hidayat memberi sambutan di acara halal bihalal KONI Boyolali di Wisma Heritage Jalan Merbabu Boyolali, Selasa 25 Juli 2017. | Gunawan
FOKUS JATENG – BOYOLALI – Pemkab Boyolali menganggarkan sekitar Rp 2 miliar untuk sarana dan prasarana kegiatan olahraga di Kota Susu. Seluruh cabang olahraga (cabor) di Boyolali, baik besar maupun kecil, tetap mendapat alokasi dana.
Hal ini diungkapkan Kebala Bagian (Kabag) Organisasi Setda Boyolali Insan Adi Asmoro, di acara halal bihalal KONI Boyolali di Wisma Heritage Jalan Merbabu, Selasa 25 Juli 2017.
”Masih ada tiga cabang yang belum mengajukan anggaran,” katanya.
Dalam manajemen keuangan cabang olahraga, kini menggunakan sistem tertib administrasi. Yakni seluruh penggunaan anggaran olahraga di Boyolali diserahkan ke angkutan publik untuk diaudit.
”Jadi laporan keuangannya tersistem. Bagi yang masih ada temuan untuk segera dibenahi. Karena tahun depan tidak ada lagi toleransi,” tegas dia.
Pihaknya mengajak kepada pengurus cabor untuk membikin event olahraga yang menarik. Seperti yang diprogramkan, yakni lomba lari 7 km, sepak bola antarkecamatan, terjun payung, dan lain sebagainya.
”Terjun paying menjadi event andalan, tapi belum bisa terlaksana,” katanya.
Pada kesempatan itu, dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Boyolali M. Said Hidayat, Ketua ISI Jawa Tengah Tulus Budiyono, dan perwakilan pengurus cabor di Boyolali. Ketua KONI Boyolali Agung Purwanto mengajak kepada cabor untuk menjaga kekompakan dan mengasah skill untuk menghadapi Porprov Jateng di Solo.
”Kami juga apresiasi kepada pemkab yang telah support kemajuan olahraga di Boyolali,” katanya.
Sementara itu, Wabup Boyolali M. Said Hidayat mengajak kepada pengurus cabor di Boyolali untuk semangat maju bersama-sama. Dia mengajak mereka menunjukkan prestasi sebaik-baiknya.
”Kalau olahraganya maju menjadi semangat warga masyarakat Boyolali,” tuturnya.
Selain itu, dia juga mengajak KONI dan pengurus cabor untuk menjaga dan merawat fasilitas yang sudah ada. ”Kita bersama-sama satu tujuan memajukan Boyolali. Maka di-manage sebaik-baiknya,” harapnya.