FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kabar gembira bagi para kades dan lurah di Boyolali. Selain bakal menerima motor baru, sebanyak 267 kades dan lurah itu segera mendapatkan tambahan penghasilan tetap (siltap). Saat ini, motor Yamaha N Max masih dalam tahap pemesanan.
“Hal ini memang sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan bagi kepala desa,” ujar Ketua DPRD Boyolali, S Paryanto, Kamis (16/1/2020).
Dijelaskan, pembagian seluruh motor tersebut bakal dilakukan setelah proses pemesanan tuntas. Motor itu sekaligus sebagai pengganti motor bebek Suzuki yang digunakan saat ini. Tak hanya itu saja, penghasilan tetap (Siltap) kades juga dinaikkan.
“Warna seluruh motor sama semua,” ujarnya tanpa menjelaskan rinci warna motor tersebut.
Total anggaran yang dikeluarkan untuk pengadaan motor total sebanyak Rp 7 miliar. Dana berasal dari anggaran murni APBD Kabupaten Boyolali tahun 2020. Ke-267 motor diperuntukkan bagi 261 kades dan enam lurah.
Kendati bakal mendapatkan kendaraan operasional baru, namun kendaraan operasional lama tak akan ditarik. Kendaraan dinas dapat dimanfaatkan untuk kendaraan operasional Desa. Hal itu sekaligus respon masukan Kades.
“Kades mintanya tidak ditarik. Nanti tergantung kades, bisa digunakan Sekdesnya atau digunakan operasional pemerintah desa.”
Selain pengadaan kendaraan dinas untuk kades, penghasilan tetap (Siltap) kades beserta perangkatnya juga telah dievaluasi. Itu setelah adanya audiensi dengan Asosiasi Perangkat Desa Indonesia (APDESI) Boyolali.
Hasilnya, Siltap Kades bakal dinaikkan. Tapi untuk 2020 kenaikan Siltapnya belum signifikan. Naik hanya Rp 500 ribu. “Dari 3,5 juta menjadi 4 juta. Kalau permintaan Permintaan kades itu 5 juta.”
Besaran kenaikan, lanjut Paryanto, juga memperhitungkan keuangan daerah. Dimana pada tahun 2020 nanti, ada agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Sehingga dipastikan banyak anggaran yang tersedot untuk agenda tersebut.
“Nanti, tahun 2021 bakal kita naikkan agar siltap sesuai harapan kades dan mendongkrak kesejahteraannya.”
Pihaknya berharap agar pengadaan motor maupun siltap bisa semakin meningkatkan kinerja seluruh kades di Boyolali. Dengan motor baru, maka kinerja kades dalam melayani masyarakat semakin terdongkrak. “Tentunya, kades juga harus semakin menyambangi warganya. Termasuk mengontrol kondisi wilaya desa masing- masing,”pungkasnya.