Truk dan Pikap Tabrak Truk Gandeng Mogok di Teras Boyolali

Mobil pikap yang menabrak truk gandeng mogok diderek di Jalan Solo-Semarang, Teras, Boyolali, Kamis 24 Agustus 2017. Yulianto (/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – BOYOLALI – Truk gandeng mogok di badan Jalan Solo-Semarang, tepatnya di Desa/Kecamatan Teras, Boyolali, sejak Kamis pagi 24 Agustus 2017. Kondisi itu membikin celaka kendaraan lainnya. Sebab hanya hitungan sekitar enam jam, tertabrak dua kali.

Pertama terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Truk syarat muatan menabrak truk gandeng bernopol N 8003 UR ini. Kemudian truk gandeng itu kembali ditabrak mobil Suzuki Carry pikap sekitar pukul 10.00 WIB.

Fauzi (22) kernek truk gandeng mengatakan, truk yang dikemudian Muhammad Ali (20) melaju dari arah timur (Solo) ke barat (Salatiga). Sampai di wilayah Teras, laju truk tersendat lantaran roda bagian belakang bermasalah. ”Saya turun mengecek memeriksa kondisi roda,” kata warga Probolinggo ini.

Lantaran kondisi roda cukup parah, maka truk tidak bisa diparkir di bahu jalan. Sebab salah satu roda belakang, bautnya patah semua. Sehingga langsung berhenti di badan jalan. ”Bautnya ternyata rontok jadi tidak mungkin melaju, langsung berhenti saja. As juga sudah saya dongkrak karena posisi truk sudah miring. Segitiga pengaman juga kami pasang beberapa meter di belakang truk,” katanya.

Tidak lama menghentikan truk di badan jalan, tiba-tiba truk lain menabrak dari belakang. Dia tidak mengetahui penyebab pasti truk lain bisa menabrak. Diduga sopir yang menabrak mengantuk.

Lantas truk yang menabrak dievakuasi sedangkan truk gandeng masih dalam posisi semula.
Nah, sekitar pukul 10.00 WIB, truk gandeng itu kembali ditabrak bagian belakang Suzuki Carry pikap bernopol B 8713 LX. Truk pikap ini dikemudikan Wiji Ananda, warga Nogosari, Boyolali.

Kondisi mobil pikap ringsek bagian depan, namun sopir selamat tidak mengalami luka. Wiji mengatakan, sebelum menabrak melaju di lajur kanan di belakang sebuah mobil. ”Tiba-tiba mobil di depan saya itu berhenti mendadak, saya juga ikut ngerem. Tapi saya nggak nyandak, jadi banting kiri dan di situ pas ada truk berhenti,” tuturnya.
sementara itu, Kanit Lakalantas Satlantas Polres Boyolali Ipda Suramto Widodo saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, dirinya sedang ada kegiatan di Solo. ”Saya sedang mengikuti PPGD di Hotel Alana Solo,” ujarnya melalui pesan singkat.