Minibus Terbakar di Tol Boyolali KM 480, Penumpang Berhasil Selamatkan Diri

penyebab pasti kebakaran minibus itu masih dalam penyelidikan. (doc/Fokusjateng.com)

Fokus Jateng- BOYOLALI,- Isuzu Elf bermuatan barang dagangan berupa pakaian hangus terbakar di Jalan Tol Solo-Semarang KM 480 +850 Jalur B, Dukuh kebakan, Desa Metuk, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, pada Senin 2 Desember 2024 petang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun, Kobaran api yang membumbung diiringi suara ledakan cukup mengagetkan warga sekitar.
Kasi Opsda Satlantas Polres Boyolali Tri Marwanto membenarkan kejadian itu. Saat ini kendaraan yang terlibat laka telah diamankan di makosatlantas Polres Boyolali. Disebutkan, mobil yang terbakar yakni pikap Isuzu Elf bernomor polisi G-7480-BD yang dikendarai Miskun (37), warga Pekalongan Timur Kota Pekalongan. Mobil yang melaju dari arah Timur ke Barat (Solo-Semarang) dari Solo hendak menuju ke Pekalongan tersebut membawa 3 penumpang, sesampai di TKP diduga mengalami konsleting listrik pada mesin mobil. Sehingga menyebabkan terjadinya kebakaran pada mobil.
“Dalam kejadian ini tidak terdapat korban jiwa, hanya kerugian material sebesar Rp 300 juta,” katanya.
Untuk penyebab pasti kebakaran minibus itu masih dalam penyelidikan. Sementara, kebakaran itu diduga akibat korsleting.
Sementara warga sekitar, Janadi mengatakan insiden mobil terbakar itu terjadi sekitar pukul 17.55 WIB. Ia yang berada dirumahnya dikagetkan dengan beberapa kali suara ledakan yang berasal dari arah jalan tol. Ia pun mendatangi sumber suara dan mendapati mobil itu sudah terbakar hebat.
“ Saya dan beberapa warga berusaha menolong dan juga menghubungi Damkar Boyolali,” katanya.
Akibat kejadian itu, seluruh muatan hangus terbakar dan kondisi sopir dan penumpang selamat karena berhasil keluar dari mobil. Api yang membumbung tinggi sempat membuat laju kendaraan yang melintas di area tersebut tersendat.
Api baru dapat diamankan setelah satu unit kendaraan pemadam kebakaran tiba di lokasi. Setelah berhasil memadamkan api, para petugas Damkar didukung dari pengelola jalan tol dan Satlantas Polres Boyolali langsung melakukan pembersihan sisa barang yang terbakar agar tidak membahayakan kendaraan lainnya.
“Saat terbakar, mobil itu posisinya sudah di tepi jalan atau di bahu jalan tol. Mereka itu penjual pakaian, dari Solo mau pulang ke Pekalongan,” katanya. (yull/**)