Bila Para Pejabat di Karanganyar Bersepeda di Atas Kolam Renang, Ini yang Terjadi

Olahraga rekreasi yang digelar FORMI Karanganyar bersama Pemkab Karanganyar di Kolam Renang Intanpari, Minggu malam 5 Agustus 2018. (Suroto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – KARANGANYAR – Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) bersama Pemkab Karanganyar menggelar event olahraga berbasis wisata. Event tersebut berupa kompetisi bersepeda di atas kolam renang Intanpari, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu 5 Agustus 2018.

Perlombaan ini diikuti total 61 peserta yang terdiri dari jajaran Forkompimda, Kepala Desa, Lurah, Camat, Kepala OPD, Bupati dan Wakil Bupati Karanganyar Juliyatmono dan Rohadi Widodo.

Mereka harus melewati lintasan yang terbuat dari kayu dan berpenyangga besi sepanjang 21 meter dan lebar 25 cm. Itu belum termasuk dinginnya udara malam kota Karanganyar yang membuat adrenalin peserta makin terpcu. Jika gagal, mereka akan terjatuh ke kolam.

Ketua FORMI Kabupaten Karanganyar, Sumarno, yang ikut mengayuh sepeda, mengaku sempat tidak mengingat apapun ketika melintas di atas kolam. “Waktu di atas, saya tidak ingat apa apa,” katanya.

Sementara itu, Kepala BKD Kabupaten Karanganyar ini hanya bisa menempuh lintasan sejauh 4 meter sebelum akhirnya jatuh ke kolam. Bupati Karanganyar Juliyatmono bisa melaju sejauh kurang lebih 12 meter.

Kabag Kesra Setda Kabupaten Karanganyar Agam Bintoro mengaku kesulitan utama ada pada keseimbangan tubuh. “Kesulitannya, goyang di atas lintasan,” kata Agam yang hanya melaju sejauh tiga meter.

Menurut Sumarno, cara terbaik agar peserta dapat melewati lintasan adalah terus meluncur kencang agar keseimbangan terjaga. Peserta dianjurkan tidak mengayuh terlalu banyak ketika berada di atas lintasan. Enam orang terbaik dengan jarak terjauh akan dipilih sebagai pemenang.

Kepala Desa Wonosari, Kecamatan Gondangrejo, Didik Sutarto keluar sebagai pemenang pertama setelah berhasil garis finish dalam waktu 10,93 detik.