FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kampung Koplak, Kelurahan Siswodipuran, Boyolali Kota, memiliki grup kesenian tradisional. Grup kesenian bernama “Manungga Budoyo” ini diresmikan secara langsung Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Boyolali Wiwis Trisiwi Handayani, Minggu 25 Februari 2018.
Terbentuknya kesenian budaya ini untuk nguri-uri budaya tradisional. Kemudian mempererat tali silaturahmi warga sehingga tercipta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selain itu memberikan hiburan masyarakat.
Pada peresmian Pemkab Boyolali menyambut baik kreativitas masyarakat. Sebab, dengan kreativitas ini dapat membantu pemerintah memperkaya budaya di Indonesia. “Kami mendukung kegiatan ini. Diharapkan terus bisa lebih maju,” ujar Kepala Disporapar Boyolali Wiwis Trisiwi Handayani, dalam sambutannya.
Kegiatan yang didukung penuh masyarakat kampung setempat ini diwarnai dengan penampilan Buto Gedruk, tari-tarian tradisional, hingga pertunjukan reog. “Kami mewadahi kreasi seni masyarakat ini agar budaya Jawa tidak tergerus zaman,” kata Ketua Panitia Moelyadi.
Selain dari jajaran Disporapar Boyolali yang hadir, juga dari Muspika Boyolali Kota. Yakni camat, danramil, dan kapolsek. Pertunjukan tersebut menyedot perhatian masyarakat luas.