Tanah Longsor Akses Wisata SSB Merapi Boyolali Dibersihkan, Kendaraan Bisa Melintas

Warga dan relawan membersihkan material longsor di akses wisata SSB Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali, Senin pagi 22 Januari 2018. (Istimewa/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Setelah dua jam pembersihan material, lokasi tanah longsor di jalur wisata Solo-Selo-Borobudur (SSB) sudah bisa dilintasi kendaraan roda dua dan empat Senin 22 Januari 2018. Pembersihan material longsor di Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali, ini kelar sekitar pukul 9.30 WIB.

“Jalan sudah bisa dilalui kendaraan roda empat. Warga gotong royong dibantu relawan membersihkan material longsor,” jelas Mujianto, salah satu relawan di Kecamatan Selo.

Lokasi longsor Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali, sudah bisa dilintasi kendaraan roda empat Senin pagi 22 Januari 2018. (credit-Istimewa/Fokusjateng.com)

Hingga berita ini ditulis, relawan masih berada di lokasi bekas longsor untuk memperlancar akses kendaraan. Mobil dan motor yang melintas masih diberlakukan bergantian melintas dari dua arah. “Lokasinya masih licin. Makanya diterapkan bergantian saat melintas,” tutur dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, tanah longsor terjadi di jalan akses wisata SSB lereng Merapi Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali. Tebing setinggi 10 meter longsor menutup jalan. Kendaraan yang hendak menuju Magelang dari Boyolali maupun sebaliknya tidak bisa melintas.