Dewan Profesor UNS adakan Uji Publik Naskah Akademik UNS Sebagai Pelopor dan Benteng Pancasila

Uji Publik Civitas Akademika UNS Surakarta tentang Naskah Akademik UNS Sebagai Pelopor dan Benteng Pancasila di Syariah Hotel, 30 November 2022 (doc.uns/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-SOLO – Dewan Profesor (DP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menyelenggarakan Uji Publik Civitas Akademika UNS Surakarta tentang Naskah Akademik UNS Sebagai Pelopor dan Benteng Pancasila di Syariah Hotel, 30 November 2022. Acara Uji Publik Civitas Akademika UNS tentang Naskah Akademik UNS Sebagai Pelopor dan Benteng Pancasila dihadiri Ketua Panja Pancasila Dewan Profesor (DP) UNS Prof Dr Triyanto, SH, M.Hum, Ketua Dewan Profesor (DP) UNS Surakarta Prof. Drs. Suranto Tjiptowibisono, M.Sc., Ph.D, Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi UNS Surakarta Prof. Dr. Kuncoro Dihardjo, ST, MT. Dekan dan Wakil Dekan, anggota Dewan Profesor, kepala Pusat Studi dan dosen UNS Surakarta.
Dalam pengantarnya, Ketua Panja Pancasila Dewan Profesor (DP) UNS Prof Dr Triyanto, SH, M.Hum menyampaikan bahwa saat ini kerja Panja Pancasila sudah memasuki babak akhir. Ada beberapa kegiatan yang sudah dilakukan, mulai dari 5 kali melakukan Focus Group Discusion (FGD) dan 4 kali mengadakan acara workshop Pancasila.
“Dan kini masuk pada Uji Publik Naskah Akademik UNS Sebagai Pelopor dan Benteng Pancasila,” kata Prof. Dr. Triyanto, SH, M.Hum.
Harapan ke depan bahwa UNS Surakarta yang sudah mendeklarasikan sebagai kampus Benteng Pancasila, tetapi juga punya kontribusi akademik yang harus ditampakkan secara nyata berupa dokumen formal.
“Oleh sebab itu, acara Uji Publik Civitas Akademik UNS tentang naskah akademik menjadi ruang mendapatkan masukan, saran dan kritik yang diharapkan untuk memperbaiki Naskah Akademik ini,” terang Prof. Dr. Triyanto, SH, M.Hum.
Sementara itu, Ketua Dewan Profesor (DP) UNS Surakarta Prof. Drs. Suranto Tjiptowibisono, M.Sc., Ph.D dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada tim Panja Pancasila yang telah menyelesaikan sampai tahap ini. Saya teringat pada saat di NUS, bahwa kita perlu juga untuk sampaikan kepada mahasiswa tentang Pancasila. Bahwa dunia akademik tidak boleh mengesampingkan masukan dari berbagai pihak, sehingga kedepan menjadi kebijakan Rektor UNS.
“Dalam hal ini, Uji Publik sebagai tahap mendapatkan keber-terima-an dalam Menyusun sebuah Naskah Akademik,” terang Ketua Dewan Profesor UNS Surakarta.
Di samping itu, Ketua Dewan Profesor (DP) UNS Surakarta Prof. Drs. Suranto Tjiptowibisono, M.Sc., Ph.D menyampaikan juga bahwa dari sisi akademik memang merupakan sisi positif yang berharga kedepannya. Keberadaan Naskah Akademik ini menjadi detik akhir dan apapun itu dari hasil Naskah Akademik tidak ada yang sempurna. Kedepan pasti Naskah Akademik ada revisinya.
“Bagaimana kita bisa mencermati secara pelan-pelan dan yang penting adalah ada wujudnya terlebih dahulu berupa Naskah Akademik. Adanya dokumen Naskah Akademik sebagai legal formal merupakan bukti formil bahwa UNS sebagai Kampus Benteng Pancasila memang sudah selayaknya karena sudah melalui proses normatif dari sebuah produk Naskah Akademik,” demikian terang Prof. Drs. Suranto Tjiptowibisono, M.Sc., Ph.D selaku Ketua Dewan Profesor (DP) UNS Surakarta sekaligus menutup acara Uji Publik Civitas Akademika UNS Surakarta tentang Naskah Akademik UNS Sebagai Pelopor dan Benteng Pancasila. (ist)