Anak di Sragen Nekat Bakar Klinik Milik Orang Tuanya

Ilustrasi Kebakaran (/Fokusjateng.com)

Ilustrasi Kebakaran

FOKUS JATENG – SRAGEN – Seorang remaja mengalami masalah mental nekat membakar klinik milik keluarganya. Beruntung tidak sampai terjadi kebakaran hebat. Meski demikian kejadian tersebut cukup mengagetkan warga sekitar.



Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut saat pemilik rumah Suwito Riyanto dan istrinya Nanik Indarti tengah bekerja. Pembakar diketahui adalah anaknya berinisial  A (Dimas Saksabil Riyanto atau akrab disapa Abil), (16) warga Dukuh Sambrirejo RT 24 Desa Duyungan, Kecamatan Sidoharjo.

Baca juga: Kebakaran Warung di Klaten Diawali Ledakan Diduga Kompor Gas

Kejadian terjadi pada Senin 17 Juli 2017 sekitar pukul 15.00 WIB,  Pemadam kebakaran (Damkar) Sragen mendapat laporan kejadian kebakaran dan langsung menuju ke lokasi. Pada kesempatan tersebut atas bantuan warga, api dapat dipadamkan tidak lama. Kebakaran tersebut akibat Abil dengan sengaja membakar klinik bersalin Abila Husada milik ibunya Nanik Indarti.

Dari lokasi kejadian terdapat bekas bekas di bakar. Seperti kotak obat, kasur busa dan sejumlah alat medis. Sementara petugas masih mengidentifikasi lokasi kebakaran tersebut. Karena kebakaran tersebut, warga berkerumun di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Kebakaran PT Intim Klaten, Dua Karyawan Dilarikan ke Rumah Sakit

Salah satu warga yang enggan disebut namanya menyampaikan A memang kerap berulah. ”Mungkin salah asuh mas, sejak kecil dimanja, selain itu dia anak tunggal dan keluarganya cukup dikatakan mampu,” ujarnya.

Bukan hanya kali ini A berulah. Tetangga sekitar sudah terbiasa dengan kelakuan A seperti merusak motor dan sebagainya. Kadang kelakuan aneh juga ditunjukkan A, seperti membeli rokok yang dibayar dengan handphone IPhone dan sebagainya.

”Kalau berteman dengan anak-anak lingkungan sekitar ini baik, tapi juga kena pengaruh anak-anak luar lingkungan juga yang bikin tidak beres. Seperti ngobat dan sebagainya,” ujarnya.

Sementara itu Kapolsek Sidoharjo AKP Agus Taruna menyampaikan pihaknya masih mendalami masalah tersebut. Dia menyampaikan anak teresebut masih dibawah umur.

”Jadi ini memang anak masih dibawah umur. Memang anaknya sedikit berbeda, saat ini anggota masih menyelidiki penyebab sampai anak ini membakar tempat kerja ibunya,” terang Kapolsek mewakili Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman.