FOKUS JATENG-BOYOLALI-Pemkab Boyolali mengandeng investor untuk menyempurnakan pembangunan sirkuit Gokart di Jalan Semarang-Solo, Kampung/Kelurahan/Kecamatan Mojosongo, Boyolali. Para investor diharapkan dapat melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan, seperti pengamanan lintasan.
Pembangunan sirkuit Gokart ini sendiri dibangun sejak awal tahun 2018. Sarana olahraga ini dapat digunakan untuk event skala nasional hingga Asia. Setiap hari, kini difungsikan untuk rekreasi olahraga. “Harapan kami investor dapat bersinergi,” terang Bupati Boyolali Seno Samodro kepada wartawan Jumat 29 Juni 2018.
Pihaknya mengaku sudah mengumpulkan investor untuk bersama-sama membangun pengaman sebagai kelengkapan sirkuit. Terkait melanjutkan pembangunannya dia sudah melakukan negosiasi dengan para investor.
Diakui, pembuatan safety sistem sangat besar. Bahan yang akan digunakan untuk pengaman lintasan dikurangi kualitasnya. Namun tetap dapat memberi jaminan keamanan atlet yang bertanding atau masyarakat yang berekrekasi dengan mengendarai gokart di lintasan.
“Aman untuk masyarakat yang have fun. Karena banyak juga yang bermain gokart. Harga tiketnya cukup murah. 50 ribu dua kali putaran,” ujarnya.
Selain pembangunan pengamanan, pengelolaan sirkuit ini juga akan diserahkan kepada investor dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Investorlah yang akan membuat event-event di Sirkuit gokart dan menggelar kejuaraan, baik tingkat lokat, nasional maupun se Asia.