Pengungsi Kembali ke Rumah dari TPPS Desa Tlogolele Selo Boyolali

Pengungsi pulang menumpang mobil pikap. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kendati kondisi Gunung Merapi belum dinyatakan aman, ratusan warga Desa Tlogolele, Kecamatan Selo yang berada di Tempat Penampungan Pengungsian Sementara (TPPS) Desa Tlogolele, Kecamatan Selo, Minggu (31/01/2021) pagi, mulai bersiap pulang ke rumah masing masing.

Dari teras TPPS, mereka naik ke mobil pikap sesuai dengan asal dukuh masing- masing. Sehingga setiap mobil pikap mengangkut pengungsi dari dukuh yang sama.

Total ada 290 pengungsi tinggal di TPPS Tlogolele sejak tiga bulan lalu. Mereka berasal dari tiga Dukuh terdekat puncak Merapi. Yaitu, Dukuh Stabelan, Dukuh Belang dan Takeran. Para pengungsi adalah warga yang masuk risiko tinggi yaitu, ibu dan anak- anak, wanita hamil serta lansia.

Salah satu pengungsi, Jemi (41) asal Dukuh Stabelan mengaku senang bisa pulang. Meski dirinya juga sekaligus was- was karena Merapi belum aman. Dia dan pengungsi lain pulang karena akan menyambut kegiatan bersih desa. “Iya, mau ada kegiatan bersih desa, jadi kami pulang,” katanya.

Senada, Tutik (29) asal Dukuh Takeran menjelaskan, dia dan pengungsi lain masih dihinggapi rasa cemas karena Merapi masih terjadi erupsi. Namun, karena pengungsi yang lain pulang, maka diapun ikut pulang. “Masih cemas karena masih mendengar suara gemuruh dari puncak Merapi,” ujarnya.

Kades Tlogolele, Kecamatan Selo, Sungadi mengungkapkan, sebenarnya Pemerintah Desa Tlogolele, belum merekomendasikan kepulangan para pengungsi. Pihaknya hanya sebatas memfasilitasi para pengungsi yang akan pulang. Mengingat, tidak lama lagi, warga akan menggelar kegiatan bersih desa. Selain diisi kenduri dan doa bersama, warga juga saling bersilaturahmi. Kegiatan bersih desa akan dimulai pada akhir bulan Februari nanti. “Namun karena masih pandemi Covid-19, maka bersih desa digelar secara sederhana,” katanya.

Dia menambahkan, kepulangan pengungsi juga didasarkan pada kondisi Merapi saat ini. Menurut Sungadi berdasarkan koordinasi dengan jajaran terkait maka erupsi Merapi ke arah barat daya. Sehingga Desa Tlogolele yang berada di arah barat laut sementara aman.

Meski demikian pihaknya juga meminta para pengungsi untuk tetap waspada. Jika mereka nanti merasakan was- was dan ingin mengungsi, maka mereka bisa kembali ke TPPS. “Kami juga tetap menyiagakan para relawan di TPPS sampai kondisi Merapi benar- benar aman,” pungkasnya.