FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kantor Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Tirta Ampera Boyolali bakal menempati gedung baru. Rencana pemindahan dari gedung lama di kawasan Surowedanan, Boyolali Kota ini dilakukan dengan pembangunan kantor baru yang berada di kawasan Kompleks Perkantoran Alun-alun Lor Boyolali.
Secara resmi diawali dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Boyolali, Seno Samodro selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM) PUDAM Tirta Ampera Boyolali, pada Selasa (6/10/2020).
“Hari ini telah ditandai peletakan batu pertama oleh Bupati Boyolali, Seno Samodro. Dalam hal ini selaku KPM PUDAM Tirta Ampera Boyolali. Sehingga pembangunan kantor ini secara resmi sudah dimulai,” ujar Direktur Utama PUDAM Tirta Ampera Boyolali, Sunarno.
Menurut Sunarno, pembangunan gedung pelayanan Perumda Air Minum Tirta Ampera ini, dilaksanakan selama 180 hari, terhitung mulai 2 Oktober 2020 hingga 31 Maret 2021. Dengan total luas lantai 1.855 m2 . Sedangkan pelaksananya adalah PT. Artika Manunggal Jaya. “Gedung tersebut dibangun dua lantai, dengan nilai kontrak Rp.5.877.700.000,” ujarnya.
Sementara, Bupati Boyolali Seno Samodro mengapresiasi pembangunan gedung yang dinilai cukup ikonik dan berlokasi di kawasan yang mudah dijangkau masyarakat. “Sekarang (Perumda Tirta Ampera Boyolali) menempati premium place, sehingga ini nanti akan cukup megah dan artistik. Dan harapan saya ikonik juga. Jadi tamu luar kota masuk ke Boyolali pasti melirik,” ungkap Bupati Seno.
Diharapkan dengan kantor baru nanti, mampu melayani kebutuhan air untuk masyarakat Kabupaten Boyolali.