Transaksi Narkoba di Wilayah Wonosegoro Boyolali, Eeee… Yang Datang Polisi, Tersangka Tancap Gas Masuk Hutan

Ilustrasi jurnalistik. (Pixabay/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – BOYOLALI – Aksi heroik pecah di wilayah Kecamatan Wonosegoro, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu 25 Agustus 2018. Yakni saat Tim Sat Narkoba Polres Boyolali memburu seorang pengedar narkoba. Kejadian itu sempat disertai letusan senjata api.

Perburuan pengedar narkoba ini berawal saat polisi mendapat informasi tentang seorang pria berinisial UD akan bertransaksi narkoba sebanyak 50 gram.

“Lalu penyidikan dilakukan dengan mencari keberadaan UD,” terang Kapolres Boyolali AKBP Aries Andhi  Selasa 28 Agustus 2018.

Penyidikan itu sesuai dengan ciri-ciri mobil yang ditumpangi UD. Mobil tersebut sedan warna silver bernopol H 7133 YR. Lantas didapati informasi Sabtu sekitar pukul 12.00 WIB bahwa mobil yang ditumpangi UD berada di daerah Kedung Padas, Wonosegoro, Boyolali.

Empat petugas dengan dua motor lalu menghampiri mobil tersebut. Satu motor diparkir di belakang, dan satu di samping mobil. Saat diketuk, pengedar tersebut hanya membuka sedikit kaca jendela mobil.

Diduga sudah mengetahui kalau yang mengetuk polisi, lantas kaca ditutup kembali. Mobil lalu mundur hingga menabrak motor petugas yang diparkir di belakang, banting setir hingga hampir menabrak petugas dan langsung tancap gas.

Petugas pun langsung melakukan pengejaran dan sempat menembak ke arah mobil setelah beberapa kali tembakan peringatan tak diindahkan. Satu peluru menghantam bingkai jendela dan tembus ke kaca depan sebelah kiri. Namun hal tersebut tak menghentikan laju mobil.

Setelah beberapa waktu kejar-kejaran, pengedar tersebut meninggalkan mobilnya dan kabur ke dalam hutan. “Meski masih kabur, identitas pelaku atau pemilik mobil sudah kita ketahui. Dia orang setempat (Wonosegoro) juga,” lanjutnya.

Saat ini, barang bukti berupa sabu dan mobil tersebut diamankan di Mapolres Boyolali. Sementara UD masih terus diburu. Kasat Narkoba Polres Boyolali, AKP Arifin Suryani menambahkan, dari info yang ia terima, pengedar tersebut baru saja membeli narkoba di luar kota dalam jumlah cukup besar, sekitar 50 gram sabu.

Namun di mobil yang ditinggalkannya, hanya terdapat sebanyak 0,27 gram sabu yang terselip rapi di bungkus rokok dan disimpan dalam dashboard mobil.

“Saat diperiksa, dashboard dalam keadaan terbuka dan isinya sudah diambil. Dugaan kita sejumlah besar narkotika ikut dibawa kabur,” jelasnya.