Persebi Boyolali Tunjuk Pelatih Baru, Ini Dia Sosoknya…

Manajer Persebi, Kukuh Hadiatmo menunjuk pelatih baru, Khamid Mulyono. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Persebi Boyolali serius mempersiapkan tim untuk mengarungi Liga 3 Jawa Tengah musim 2020. Tak tanggung-tanggung, klub berjuluk Laskar Pandan Arang tersebut siap mendatangkan pelatih bertalenta. Persebi Boyolali telah mengontrak pelatih baru untuk menjadi nahkoda tim tersebut. Laskar Pandan Arang menunjuk Khamid Mulyono menggantikan Ahmad Sukisno yang mengarsiteki Persebi pada musim 2019.

Khamid merupakan pernah menjadi asisten pelatih Persikota Tangerang pada 2015, selain itu juga pernah menjadi asisten pelatih Perserang Serang pada 2017 dan 2018. Pengumuman Khamid sebagai pelatih disampaikan melalui akun instagram Persebi pada Minggu (23/2/2020).

Manajer Persebi, Kukuh Hadiatmo mengatakan penunjukan Khamid didasari atas beberapa pertimbangan. Menurutnya, manajemen sebenarnya mengantongi sekitar enam sampai tujuh kandidat pelatih. “Setelah kami berdiskusi, dan ada beberapa masukan akhirnya pilihan jatuh ke mas Khamid. Dia juga ada pengalaman menjadi pelatih tim liga 2. Rumahnya juga dekat, Salatiga,” ujarnya saat dihubungi dihubungi melalui telepon seluler, Selasa (25/2/2020) sore.

Lebih lanjut lelaki yang akrab disapa Tatang tersebut mengatakan Khamid dikontrak selama satu musim dan targetnya membawa Persebi untuk minimal lolos ke babak 12 besar nasional dan besar harapan masuk di Liga 2.

“Kami ingin Persebi bisa promosi ke Liga 2 musim depan. Tapi kalau itu belum bisa tercapai, paling tidak kami bisa menunggu di tingkat nasional untuk musim 2021,” jelas Tatang.

Diharapkan pelatih langsung mencari asisten pelatih, pelatih fisik, dan pelatih kiper. Tatang juga menginginkan pelatih segera membangun skuad untuk mengarungi Liga 3 musim 2020. “Pelatih tentu punya koneksi dengan pemain dan program-program untuk kemajuan sepak bola Boyolali. Kami berharap akhir Maret nama-nama pemain yang sudah ada di list bisa diseleksi,” tuturnya.

Dihubungi terpisah, pelatih anyar Persebi ini menjelaskan program ke depan masih menunggu regulasi dari PSSI untuk liga 3 tahun ini. “Saya tidak menutup kemungkinan untuk talenta-talenta hasil binaan SSB dan klub yang ada di Boyolali akan kami berikan kesempatan untuk membela tanah kelahirannya dan tentunya kita butuh pemain yang sudah pernah mengikuti Liga 3, Liga 2 ataupun pemain Liga 1 pun kita maksimalkan,” ujar Khamid.

Pelatih yang kesehariannya disibukkan dengan melatih sebuah diklat akademi sepakbola di Kota Salatiga ini sangat optimis untuk bisa membawa Persebi Boyolali lolos menuju kasta Liga 2.