FOKUS JATENG-BOYOLALI-Pencoblosan surat suara Pemilu 2019 digelar Rabu 17 April 2019. Para pejabat Pemkab Boyolali menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) masing-masing wilayah. Seperti Bupati Boyolali Seno Samodro.
Dia menggunakan hak pilihnya di TPS 11 Jalan Manggis, Kelurahan Siswodipuran, Boyolali, Jawa Tengah. Bupati datang di TPS pukul 10.00 dan ikut antre terlebih dahulu. Selang beberapa waktu kemudian, panitia memanggil nama Bupati untuk mencoblos. Bupati pun kemudian datang ke meja pendaftaran serta diberi 5 kartu suara.
Yaitu, kartu suara Pilpres, kartu suara DPD serta kartu suara untuk pemilihan DPRD RI, DPRD Provinsi serta DPRD Kabupaten. Kulima surat suara dicoblos di bilik suara yang telah disediakan.
Setelah dicoblos, kartu suara dilipat kembali untuk dikmasukkan ke dalam kotak suara sesuai warna kartu suara. Tak lupa, sebelum meninggalkan TPS, Bupati juga mencelupkan jari kelingking pada bak tinta.
Sedangkan Wabup M Said Hidayat menggunakan hak suara di TPS 06, Kampung Gatak, Rt 03 Rw 5, Kelurahan Siswodipuran. Dia datang di TPS pukul 09.00 bersama sang istri, Desy Ariwarni Said Hidayat dan ikut menunggu antrean. DI TPS itu tercatat 279 DPT.
Ditemui usai mencoblos, Bupati mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya dengan baik. Masyarakat juga senantiasa diajak menjaga ketenangan atau suasana kondusif di wilayah masing- masing.
“Beda pilihan adalah hal wajar, namun yang utama adalah tetap harus menjaga kerukunan.”
Siapapun yang menang, imbuh Bupati, harus dihormati dan dihargai. “Tetap tenang, siapapun yang menang ya harus dihormati. Eforia kemenangan, tak perlu dirayakan secara dirayakan berlebihan.”
Senada, Wabup M Said Hidayat mengungkapkan, kerukunan masyarakat harus diprioritaskan. “Ini kan pesta demokrasi, jadi harus dirayakan dengan kegembiraan. Yang paling penting, tetap rukun dan tenang.”