Menyongsong Tahun 2025 BPJS Kesehatan Perkuat Peran Kader JKN

Fokus Jateng-BOYOLALI,- Kader JKN memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga sustainabilitas keberlangsungan Program JKN. Kehadiran Kader JKN bisa mempermudah peserta dalam membayarkan iuran dan mendapatkan informasi terbaru seputar program JKN. Selain itu, kader JKN juga sarana untuk menyampaikan pengaduan tentang program JKN.
Menurut Kepala BPJS Kesehatan Cabang Boyolali, Deddy Febrianto bahwa Kader JKN yang ada di wilayah Kabupaten Boyolali berdampak positif terhadap keberlangsungan Program JKN khususnya dalam kolektabilitas iuran dan penyebaran informasi Program JKN kepada masyarakat, Selasa 4 Februari 2025.
“Kader JKN ini memiliki peran yang sangat penting dalam kolektabilitas iuran, sehingga kami tentunya membutuhkan sinergi kolaborasi yang baik. Selain membantu kami dalam kolektabilitas iuran, kader juga sudah membantu kami dalam memberikan informasi kepada peserta terkait Program JKN,” ujarnya saat membuka kegiatan Monev dan Penandatanganan PKS Kader JKN BPJS Kesehatan Kantor Cabang Boyolali.
“Kerja sama ini saya harap bisa terus berjalan dan kita sama-sama mengawal Program JKN ini agar berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, karena peserta pastinya ingin mendapatkan pelayanan yang terbaik dari kita,” ucap Deddy.
Lebih lanjut, ia juga memberikan pembekalan kepada kader JKN yang sudah menandatangin perjanjian kerja sama agar dapat bertugas lebih baik serta memberikan pemahaman terkait program JKN kepada masyarakat.
“Di tahun 2025 ini akan banyak tantangan dan pengalaman baru. Saya harap rekan-rekan semua bisa terus semangat bekerja berkolaborasi bersama BPJS Kesehatan dalam menyampaikan informasi yang valid dan relevan kepada masyarakat,” jelas Deddy.
Deddy juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Kader JKN yang sampai saat ini masih bertahan dan tetap berkontribusi untuk BPJS Kesehatan. Selain itu, menjaga integritas adalah hal utama dan harus ditamankan mulai sejak dini.
“Terdapat dua Kader JKN yang mendapatkan reward untuk kinerjanya di tahun 2024 ini dengan pencapaian pengumpulan iuran Rp 212.302.570 atas nama Giyanto dan Rp 193.175.933 atas nama Meike Ulfalia Azzmi, semoga dengan adanya reward dapat meningkatkan semangat teman – teman dalam mencapai target di tahun 2025. Saya ucapkan terima kasih dan selamat bertugas, Semoga tugas ini menjadi ibadah untuk kita semua. Artinya, teman-teman semua adalah yang terbaik dan tolong jaga integritasnya saat bertugas di lapangan,” pesannya.
Ia mengatakan bahwa saat ini sudah banyak inovasi dan kemudahaan layanan yang dapat diakses oleh peserta JKN, sehingga informasi ini harus dapat sampai kepada masyarakat. Salah satu dari inovasi itu adalah Program Rencana Pembayaran Bertahap (REHAB). Inovasi itu bisa menjadi bekal para kader saat dilapangan demi mendongkrak kolektabilitas iuran peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU).
“Program REHAB adalah bekal teman-teman yang nanti akan bertugas dilapangan, sehingga teman-teman harus memahami terlebih dahulu apa itu Program REHAB serta tata caranya seperti apa. Saya yakin dengan adanya inovasi ini, program rehab akan membantu teman-teman dalam mendongkrak kolektabilitas iuran di sini,” kata Deddy.
Salah satu perwakilan Kader JKN BPJS Kesehatan Kantor Cabang Boyolali, Beny Andoko mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan atas apresiasi dan kepercayaannya yang diberikan kepada dirinya beserta rekan – rekannya. Ia mengatakan bahwa dirinya akan menjalankan amanah ini sesuai dengan tanggung jawab ketentuan yang berlaku serta menyebarluaskan informasi seputar JKN kepada masyarakat Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Klaten.
“Tahun ini saya rasa akan lebih menantang dan saya akan coba mencapai target sesuai dengan kemampuan saya. Yang paling penting, saya bisa terus berkontribusi untuk BPJS Kesehatan dan bisa memberikan informasi terkait JKN kepada masyarakat. Tak lupa juga saya ingin menyampaikan pesan agar anggota Kader JKN jangan sampe berkurang, melainkan kalau bisa bertambah yang dari semula hanya 23 mungkin bisa menjadi 29 sesuai penambahan kuota dari BPJS Kesehatan Cabang Boyolali supaya lebih dapat menjangkau wilayah lebih luas,” ucap Beny. ( ist/**).