FOKUS JATENG-SRAGEN-Gotong royong adalah ciri khas bangsa Indonesia. Dengan gotong royong pekerjaan seberat apapun akan ringan dan cepat selesai. Hal ini juga disimbolkan dalam kegiatan TMMD ke-103, yang dilaksanakan di Desa Sukorejo, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen , Jawa Tengah, wilayah Kodim 0725 Sragen.
Seperti halnya dilakukan oleh Tugiyo (50), salah satu warga setempat, Senin 15 Oktober 2018. Diapun tak mau ketinggalan untuk ikut berpartisipasi dalam memeriahkan pembukaan TMMD Reg ke – 103 di desanya.
Sebagai seorang petani yang dalam kesehariannya harus pergi ke sawah atau kebun di pagi hari, namun pada hari ini dengan penuh semangat dan sukarela bersedia meluangkan waktunya untuk membuat tumpeng dan aneka makanan. Itu disajikan dalam pembukaan TMMD Reg ke – 103.
Warga RT 08 pun sangat merasa senang dengan diadakannya kegiatan TMMD di desanya karena hasilnya nanti akan dapat langsung dinikmati oleh seluruh warga desa sukorejo dan sekitarnya.
“Ini adalah dengan diadakannya kegiatan pengecoran jalan yang menghubungkan antara desa sukorejo dan desa segagan yang nantinya dapat menghemat jarak tempuh hingga 3 Km sehingga dapat mempermudah akses perjalanan antar desa,akses pendidikan,kesehatan dan memperlancar jalannya roda perekonomian masyarakat di desa kami, saya sangat senang sekali bisa menyumbangkan tenaga saya,” tuturnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Sragen dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, berharap agar semangat gotong royong sebagai saripati nilai-nilai ke Indonesiaan dan esensi kultur ketimuran dapat terus terjaga dengan baik. Karena di situlah inti dari kekuatan bangsa dalam menjaga persatuan dan kebhinekaan.
“TMMD hadir sebagai sarana menegakkan semangat kebersamaan, bersatunya TNI dengan rakyat dalam memberikan karya nyata yang bermaslahat bagi desa dan hasilnya nanti dapat dinikmati oleh seluruh warga desa,” ujarnya.