Fokus Jateng-Boyolali, –BPJS Kesehatan Cabang Boyolali bersama Dispermasdes Kabupaten Boyolali mengimplementasikan Program New Pesiar (Petakan, Sisir, Advokasi, dan Registrasi. Langkah ini diambil sebagai salah satu upaya guna percepatan cakupan kepesertaan sesuai Perpres No. 12 Tahun 2025 tentang RPJMN tahun 2025-2029 yang mencantumkan target cakupan kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tahun 2025 sebesar 98,6% dan tingkat keaktifan Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebesar 80%, Kamis 8 Mei 2025.
“ Hal ini dilakukan sebagai upaya memberikan kemudahan dalam pendaftaran Peserta JKN bagi warga Masyarakat desa,” kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Boyolali, Deddy Febrianto dalam keterangan resminya.
Dijelaskan, bahwa Program Pesiar merupakan bentuk kolaborasi BPJS Kesehatan dengan Pemerintah Daerah yang melibatkan Pemerintah Desa dalam memastikan perlindungan kesehatan bagi warganya melalui Program JKN. Saat ini capaian Kepesertaan JKN di Kabupaten Boyolali sebesar 96,89% masih dibawah target sesuai RPJMN Tahun 2025 sebesar 98,6%. Sedangkan capaian tingkat keaktifan Peserta JKN di Kabupaten Boyolali sebesar 76,63% masih di bawah target sesuai RPJMN tahun 2025 sebesar 80%. Oleh karena itu Program New Pesiar dengan penunjukan Agen Pesiar oleh Kepala Desa nantinya dapat membantu warga dalam kemudahan pendaftaran menjadi Peserta JKN, melakukan edukasi kemudahan layanan administrasi kepesertaan JKN, serta membantu dalam penyampaian pengaduan atas layanan JKN.
“Pemerintah Kabupaten Boyolali senantiasa berkomitmen dalam perluasan cakupan kepesertaan program JKN termasuk melalui implementasi Program New Pesiar pada 12 desa yang telah dipilih hasil koordinasi antara BPJS Kesehatan Cabang Boyolali dengan Dispermasdes Kabupaten Boyolali” ujar Deddy.
Diharapkan Program New Pesiar benar-benar dapat terlaksana dengan baik agar dapat memberikan manfaat yang dirasakan langsung oleh warga masyarakat di desa. Program New Pesiar menyasar masyarakat yang belum terlindungi program JKN, dengan cara memetakan berdasar data yang tersedia, kemudian menyisir masyarakat sektor non formal yang memiliki status ekonomi mampu, serta menyisir masyarakat pekerja sektor formal yang belum didaftarkan oleh pemberi kerja tempat mereka bekerja. Setelah itu Agen Pesiar mengedukasi pentingnya mendaftar JKN demi memperoleh manfaat perlindungan jaminan pelayanan kesehatan sekaligus membantu registrasi menjadi Peserta JKN.
Agen Pesiar memiliki akses dalam hal berkoordinasi secara langsung kepada pegawai BPJS Kesehatan yang bertugas dalam hal administrasi kepesertaan. Sehingga segala sesuatu informasi berkaitan dengan Program JKN dapat secara mudah untuk diperoleh dan disampaikan kepada masyarakat mengenai informasi terupdate dalam memanfaatkan layanan JKN.
Kepala Dispermasdes Kabupaten Boyolali, Yulius Bagus Triyanto menyatakan dukungan penuh implementasi Program New Pesiar di wilayah Kabupaten Boyolali. “Pelaksanaan Program New Pesiar diharapkan dapat meningkatkan jumlah peserta JKN di Kabupaten Boyolali, sehingga Pimpinan Daerah dapat memastikan bahwa seluruh penduduk di Kabupaten Boyolali telah mendapat perlindungan jaminan kesehatan melalui program JKN,” ujar Yulius. (ist/**)
BPJS Kesehatan Boyolali dan Dispermasdes Boyolali Permudah Pendaftaran JKN Warga Desa Lewat Program New Pesiar
Program Pesiar merupakan bentuk kolaborasi BPJS Kesehatan dengan Pemerintah Daerah yang melibatkan Pemerintah Desa dalam memastikan perlindungan kesehatan bagi warganya melalui Program JKN (doc/Fokusjateng.com)