Seorang Napi Kabur dari Lapas Klaten, Setelah Tertangkap Ini Alasannya

Petugas Lapas Klaten menunjukkan foto napi yang kabur. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-KLATEN-Nara pidana (napi) bernama Hendra Irawan (25) dikabarkan kabur dari tahanan Kelas II B Klaten. Hendra kabur sekitar pukul 8.30 WIB, Rabu(15/11/2018) pagi. Namun, sekitar pukul 11 .00 WIB siang Hendra kembali berhasil ditangkap petugas lagi.

Hendra yang berasal dari Dukuh Samiran, Desa Gondang, Kecamatan Kebonarum, Klaten.  ini mencoba melakukan percobaan pelarian, dikabarkan kagen dengan orang tuannya.

Saat itu Hendra bersama 2 orang napi lainnya yang secara SOP memenuhi syarat untuk diberikan tugas diluar membersihkan taman dengan pengawasan 4 petugas Lapas Klaten.

“Setelah dilakukan pengejaran dibeberapa tempat oleh petugas, sekitar pukul 11.00 WIB, Hendra akhirnya berhasil tertangkap petugas Lapas Klaten di rumahnya. Ia mengaku kagen sama ibunya ,”kata Dwi Widiyanto, Kepala Keamanan Lapas Kelas II B Klaten.

Dikataknya, Hendra pulang ke rumah menggunakan ojek online dari Alun-alun Kota Klaten, saat petugas hendak menangkap di rumahnya pun juga tidak ada perlawanan.

“Hendra kembali dibawa ke lapas Klaten dalam keadaan sehat, dihadapan petugas yang bersangkutan mengaku mencoba pelarian (kabur) karena rasa rindunya dan ingin bertemu dengan ibunya yang selesai menjalani operasi,” katanya.

Lanjut dia, Hendra ini merupakan napi kasus penganiayaan yang tengah menjalani vonis 8 bulan dari Pengadilan Negeri Klaten. Kemudian pada Desember mendatang sudah selesai menjalani masa vonis. Atas kasus percobaan pelarian ini yang bersangkutan tidak diberikan sanksi.

“Sebenarnya Hendra selama menjalani masa hukuman berprilaku baik, yang bersangkutan telah melalui tahapan tim pembinaan pemasyarakatan (TPP), sehingga dinilai aman untuk menjalani tugas diluar,” tandasnya.