Fokus Jateng-BOYOLALI,-Hari tenang jelang Pemilu 2024 sudah dimulai. Seiring berakhirnya masa kampanye. Sejumlah APK di Boyolali pun mulai dicopot petugas gabungan.
Petugas gabungan dari Satpol PP, Linmas, Dishub, TNI/Polri hingga KPU dan Bawaslu melakukan penertiban APK. Penertiban dilakukan mulai di sepanjang jalan raya Solo- Semarang hingga merata di 22 Kecamatan di Boyolali.
Petugas mencopot dan membongkar satu persatu APK para caleg maupun paslon Capres-Cawapres. Mulai dari banner, baliho, hingga spanduk dengan berbagai ukuran.
“Sesuai aturan, mulai Minggu (11 Februari) hingga Selasa (13 Februari) tahapan Pemilu 2024 sudah masuk masa tenang. Dimana ada larangan melakukan aktivitas kampanye, termasuk alat peraga, seperti spanduk, poster dan sejenisnya,” kata Kadiv Penanganan pelanggaran data dan informasi Bawaslu Boyolali, Agus Marwanto, Senin 12 Februari 2024.
Menurut Agus, Bawaslu telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten dalam hal ini Satpol PP Boyolali dan Dishub untuk kegiatan penertiban APK. Pihaknya juga meminta caleg maupun partai politik memiliki tanggung jawab membersihkan APK secara mandiri.
“Kalau tidak dibersihkan sendiri-sendiri. Tim gabungan akan menertibkan seluruh titik pemasangan APK, saat ini sudah puluhan ribu APK yang sudah kita kumpulkan,” katanya.
Ketua Bawaslu Boyolali, Widodo menambahkan dihari kedua masa tenang ini sedikitnya 90 persen APK yang sudah ditertibkan. Dia menyebut faktor cuaca menjadi kendala saat proses penertiban alat peraga kampanye itu.
“Dari hari kemarin, ada kondisi cuaca yang sangat extrim tiba tiba hujan deras dan lain sebagainya tentu kami memikirkan keselamatan tim yang bekerja dilapangan sehingga kemarin belum semua bisa diturunkan. mulai hari ini Satpol PP bekerja sama dengan jajaran kami ditingkat kecamatan kembali bergerak untuk membersihkan APK yang masih terpasang,” ujarnya. Sementara Satpol PP Boyolali, kembali melanjutkan kegiatan penertiban sisa-sisa APK yang belum diturunkan, seperti tiang penyangga dan frame papan untuk baliho. Penertiban dilakukan disejumlah titik yang banyak dipasangi APK.
“Hujannya sangat lebat, kami kemarin cukup menurunkan gambar saja terus untuk framenya itu baru hari ini kita bersihkan, nanti penyisiran lagi dan ini tinggal yang kecil kecil,” kata Kepala Satpol PP dan Damkar Boyolali, Sunarno.
Ratusan APK yang dicopot pada hari kedua masa tenang, selanjutnya di bawa dan dikumpulkan menjadi satu di halaman kantor Bawaslu Boyolali. (**)