FOKUS JATENG – SRAGEN – Beberapa proyek pembangunan di Kabupaten Sragen menjadi sorotan serius Ketua DPRD Sragen Bambang Samekto (Totok). Dia mengaku geram lantaran sejumlah pengerjaan proyek lambat yang berpotensi mengganggu aktivitas warga. Apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru 2018 otomatis lalu lintas menjadi sangat padat.
Bambang Samekto tidak habis pikir dengan lambannya pengerjaan. Saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah proyek perbaikan jalan di Kecamatan Gondang, dia sempat menegur pelaksana di lapangan.
Kepada wartawan dia mengaku tidak habis piker, bahkan hal tersebut akan menjadi sorotan serius bagaimana ke pedannya. ”Kalau dilihat kondisi di lapangan seperti ini, harus dilakukan upaya ekstra agar pekerjaaan bisa selesai tepat waktu. Kami sudah meminta pada rekanan untuk mentaati kontrak dan segera menyelesaikan pekerjaan,” tegasnya, Selasa 12 Desember 2017.
Setidaknya ada dua pekerjaan perbaikan jalan seperti di Kecamatan Gondang yang mana menurutnya dinilai lamban. Yakni perbaikan jalan lingkar utara Gondang senilai Rp 3,5 miliar dan perbaikan jalan utama Gondang senilai Rp 1,1 miliar. Dia khawatirkan dua proyek itu tidak akan selesai sampai batas kontrak pekerjaan selesai 20 Desember.
Dirinya kembali menegaskan agar segera mendesak pada rekanan untuk mempercepat pelaksanaan proyek sesuai jadwal kontrak. Kalau perlu pekerjaan harus lembur siang dan malam agar rampung. Jika tidak yang dirugikan warga karena akses jalan ditutup.
”Kami tidak mau tahu, mau dilembur atau ditambah jumlah pekerjanya. Pekerjaan harus selesai tepat waktu,” tuturnya.