Fokus Jateng- BOYOLALI- Seekor burung murai milik salah seorang warga Boyolali digasak pencuri. Detik-detik saat pelaku beraksi terekam CCTV dan viral di sosial media. Pelaku hanya butuh waktu tak kurang dari 30 detik untuk membawa kabur burung hias tersebut.
Pencurian itu terjadi di Desa Manggung, Kecamatan Ngemplak, Boyolali, pada Jumat 9 Mei 2025 sekira pukul 11.22 WIB.
Rekaman CCTV menunjukkan pelaku yang beraksi seorang diri sedang mengendap-endap masuk ke lokasi, sekitar pukul 11.22 WIB. Pelaku berjenis kelamin laki-laki berjaket dan celana panjang biru, dengan mengenakan helm itu terlihat mendekati sejumlah sangkar burung yang terpasang di langit rumah.
Sementara seorang temannya terlihat duduk di atas motor jenis Yamaha N-Max, menunggu aksi pelaku dari luar pagar.
Dengan cepat, pelaku yang mengenakan masker menurunkan sangkar burung yang tergantung di langit-langit teras.
Pelaku kemudian menangkap lalu membawa kabur seekor burung murai batu yang diketahui memiliki nilai jual tinggi.
Kepala Desa, Manggung, Marsono membenarkan kejadian tersebut, ia mengatakan aksi pencurian itu terjadi di rumah Parjo.
“Korban ini tidak mendengar suara burung miliknya berkicau. Karena curiga korban mengecek kandang burung di sekitar rumahnya dan didapati dalam keadaan kosong,” katanya.
Korban mengaku kaget saat menyadari sangkar burung miliknya di bawah dalam kondisi kosong.
“Kemudian korban mengecek dan membuka CCTV, ternyata memang ada orang yang mengambil burung tersebut.” sambungnya.
Pada saat kejadian, lanjut Marsono, pemiliknya tengah berada di dalam rumah.
Kades pun mengimbau warga untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.
Mengingat, pencurian burung di Desa Manggung ini bukan kali ini saja terjadi.
” Sebelumnya juga pernah di Dukuh Jeponan, Desa Manggung. Ciri-ciri pelakunya juga sama, dua orang, pakai helm mengendarai N-Max,” ucapnya. (yull/**)
Terekam CCTV, Pria Tak Dikenal Gasak Burung Murai di Boyolali

Tangkapan layar CCTV saat pelaku pencurian burung melancarkan aksinya di Desa Manggung, Kecamatan Ngemplak, Boyolali, pada Jumat 9 Mei 2025. (doc/Fokusjateng.com)