Seorang Calon Haji asal Banjarnegara Wafat di Pesawat saat ke Tanah Suci

Jemaah calon haji kloter pertama asal Purbalingga tiba di Asrama Haji Donohudan Boyolali, pada Kamis 1 Mei 2025 pagi. (doc/Fokusjateng.com)

Fokus Jateng- BOYOLALI,-Seorang jemaah calon haji (JCH) 2025 kelompok terbang (kloter) 4 kabupaten Banjarnegara Embarkasi Solo meninggal di pesawat dalam perjalanan menuju Arab Saudi. Jemaah tersebut yakni Daimah Suwaryo (65) asal kelurahan Pesantren Rt 4 Rw 3 desa Kecamatan Wanayasa Kabupaten Banjarnegara.
“Ya, ada satu jemaah calon haji Embarkasi Solo yang wafat di pesawat yakni Daimah Suwaryo, usia 65 tahun, Kloter 4 Kabupaten Banjar Negara,” kata Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, Minggu 4 Mei 2025.
Almarhumah berangkat untuk menunaikan ibadah haji bersama sang suami, saat perjalanan menuju Arab Saudi di dalam pesawat Daimah sempat pergi ke toilet bersama sang suami, saat hendak kembali ke tempat duduk, Daimah mulai sempoyongan hingga akhirnya tidak sadarkan diri.
Dari hasil diagnosa sementara, Daimah mengalami Syok Kardiogenik dan Dehidrasi. Diperkirakan Daimah meninggal pukul 03:12 dini hari Waktu Arab Saudi, terkait tempat meninggal, Gentur menuturkan pihaknya masih melakukan pendalaman.
“Belum diketahui pasti kematian di dalam pesawat atau sudah di bandara,” katanya.
Gentur mengungkapkan saat ini jenazah sudah dimandikan dan akan dimakamkan. Jenazah Daimah akan dimakamkan di Arab Saudi.
“Saya mendapat kabar bahwa Jenazah sudah dimandikan dan akan dimakamkan di pemakaman al-Baqi Madinah,” jelasnya.
Pihaknya juga telah menghubungi Kemenag Kabupaten Banjarnegara untuk mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga korban.
“Kami turut berbela sungkawa kepada keluarga korban.”
Hingga saat ini masih ada beberapa jemaah yang belum bisa berangkat akibat mendapatkan perawatan. 2 jemaah dirawat di Rumah Sakit Moewardi, 1 jemaah dirawat di RS Pandanarang Boyolai, serta 3 jemaah dirawat di Poliklinik Asrama Haji Donohudan. Jemaah yang ditunda keberangkatannya menderita penyakit seperti Diabetes Melitus, Dimensia, Iritasi Mata, serta mengalami kelelahan.
“Kita berharap jemaah segera pulih agar bisa menyusul kloternya yang sudah tiba di Arab Saudi terlebih dahulu.” (yull/**)