Begini Sosialisasi Pengembang Strategi Pemasaran Untuk Para Pebisnis Pemula

FOKUS JATENG-SUKOHARJO-Strategi pemasaran merupakan langkah-langkah untuk mempromosikan produk atau jasa. Ini bisa berbentuk rencana atau taktik khusus yang bertujuan meningkatkan jumlah penjualan. Dalam menjual produk, diperlukan strategi pemasaran yang membantu pertumbuhan bisnis. Tanpa strategi pemasaran, meningkatkan penjualan akan menjadi sulit. Dalam membangun bisnis, setiap individu memiliki strategi pemasaran yang beragam. Oleh karena itu, kelompok 57 dari tim Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Slamet Riyadi Surakarta, didampingi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Riska Wirawan, S.Sos., M.Si, melaksanakan KKN-PPM di Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo.
Para mahasiswa ini menjalankan program kerja yang menyasar ibu-ibu PKK di salah satu dusun Mranggen, dengan tujuan memberikan sosialisasi mengenai strategi pengembangan pemasaran kepada para pebisnis pemula di daerah tersebut, pada Selasa, 22 Agustus 2023. Sekitar pukul 13.00 WIB.
“Dalam Kegiatan sosialisasi pengenalan strategi pemasaran ini melibatkan sekitar 70 ibu anggota PKK di Dusun Pundungsari Desa Mranggen. Acara tersebut berlangsung di rumah Ibu RT dan mencakup penjelasan tentang strategi pemasaran untuk UMKM bagi pemula, yang dibahas secara kolaboratif bersama para ibu anggota PKK,”ungkap Dicky Wahyu Ramadhan, selaku pelaksana kegiatan tersebut.
Hal-hal yang melatarbelakangi program sosialisasi pengembangan strategi pemasaran untuk para pebisnis pemula, lanjut Dicky, dapt dilihat dari dari banyaknya UMKM yang dikelola ibu-ibu PKK di Desa Pundungsari, dimana pemasaran produk UMKM hanya berada lingkungan sekitarnya saja. Maka dari itu, progam KKN ini dibuat untuk memberi cara pemasaran yang tepat pada UMKM ibu-ibu PKK setempat.
“Para ibu yang tergabung dalam PKK memiliki kesempatan untuk meraih potensi bisnis yang positif. Salah satu metode pengembangan yang bisa diterapkan adalah dengan memfokuskan pada citra merek dan strategi pemasaran yang sesuai. Karena itu, dapat membantu ibu-ibu PKK agar memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang teknik branding dan strategi pemasaran yang efektif,” kata Dicky
Melalui upaya sosialisasi ini, Dicky berharap para ibu yang tergabung dalam PKK dapat memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai strategi pemasaran yang sesuai, sehingga produk yang dihasilkan dapat dikenal secara luas dan berkontribusi pada peningkatan perekonomian.
Kegiatan ini diterima dengan penuh antusiasme dan mendapatkan penghargaan yang tinggi dari anggota ibu-ibu PKK Dusun Pundungsari Desa Mranggen. Sebagai akibatnya, kegiatan ini berjalan lancar. Selain membantu meningkatkan kemampuan ibu-ibu dalam memasarkan produk UMKM, kegiatan ini juga berpotensi meningkatkan aspek ekonomi. (ist)