Sukmadesi Kabupaten Boyolali Terus Asah Kemampuan di Bidang Pendampingan Kesehatan Masyarakat

Workshop Sukmadesi Kabupaten Boyolali yang digelar di Solo, Rabu 28 Maret 2018. (Istimewa/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-SOLO-Kiprah Sukarelawan Kader Muda Desa Siaga (Sukmadesi) Kabupaten Boyolali terus melejit untuk mendampingi masyarakat desa di bidang kesehatan. Untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) para kader, digelar workshop tingkat Kabupaten Boyloali di Hotel Red Chilies Solo Rabu 28 Maret 2018.

Acara tersebut, dihadiri peserta sejumlah 230 orang dari perwakilan desa seluruh Boyolali. Narasumber yang dihadirkan dari Sus Endrastiyanto S.Pd, Cert. M. I. H. E yang menyajikan materi motivasi, Lantas Noorbarani, S. STP, mewakili dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Boyolali.

Kemudian jajaran kepala bidang (kabid) Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali. Acara diawali sambutan Wakil Bupati Boyolali M. Said Hidayat yang dibacakan oleh Kabag Kesra Setda Boyolali Hendrayanto B.L. “Mari para Sukmadesi untuk berperan aktif dalam bidang kesehatan di wilayah desa masing-masing sesuai misi Sukmadesi mewujudkan Desaku Kebanggaanku,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Boyolali dr. Ratri S. Lina MPA mengajak para Sukmadesi terus ikut meningkatkan kesehatan masyarakat Boyolali. “Kami mengharapkan  Sukmadesi berperan aktif dalam mensosialisasikan Program  SMS Bunda dan program Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng,” tuturnya.

Dalam kesempatan workshop, pencetus Sukmadesi Kasi Promkes Dinkes Boyolali Purwoko S. ST. M. Kes mengajak kader kesehatan desa mengimplementasi nyata dari Sukmadesi. “Workshop menghasilkan terbentuknya Ketua terpilih untuk Sukmadesi tingkat kabupaten, yaitu Nasron dari Mudal Boyolali,” ujarnya.