Fokus Jateng-BOYOLALI,-Pemerintah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, menggelar Job Fair Inklusi 2025 dengan menyediakan 69 lowongan pekerjaan untuk warga yang memiliki kebutuhan khusus atau disabilitas.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali itu menyebut ada 30 perusahaan berpartisipasi dalam acara yang dibuka secara resmi oleh wakil Bupati Boyolali Dwi Fajar Nirwana di Pendopo Gede, Selasa 07 Oktober 2025.
“Diharapkan nanti para pencarti kerja baik yang disabilitas maupun non disabilitas mendapatkan berbagai lowongan pekerjaan yang ditawarkan dari berbagai perusahaan,” jelas Fajar saat membuka kegiatan tersebut.
Wabup Fajar juga berharap kepada perusahaan untuk bisa merekrut tenaga kerja disabilitas dan memberikan kemudahan akses bagi para penyendang disabilitas.
“Job Fair Inklusi ini menyediakan kesempatan kerja bagi semua pencari kerja termasuk penyandang disabilitas. Juga bisa mendorong pemenuhan tenaga kerja disabilitas 1% di setiap perusahaan yang ada di Kabupaten Boyolali.”
Sementara itu, Kepala Diskopnaker Boyolali, Sawitri Danik Rahayuni mengatakan dari 30 perusahaan yang berpartisipasi itu, ada 21 perusahaan dari Boyolali dan 9 perusahaan dari Luar Boyolali, ada 7 Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) , terdiri dari 4 LPKS Sending Organization (SO) dan 3 LPKS Non SO, serta 1 Kantor Cabang P3MI (Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia).
“Kemudian ada 10 perusahaan di antaranya membuka lowongan pekerjaan bagi Penyandang Disabilitas,”katanya.
Sedangkan jumlah lowongan pekerjaan yang disediakan di kegiatan tersebut sebanyak 4.295 orang.
Diantaranya 2.264 lowongan pekerjaan dalam negeri dengan rincian 984 lowongan laki laki, dan 1.280 lowongan untuk perempuan, serta 2.100 lowongan pekerjaan luar negeri, diantaranya 600 lowongan laki laki dan 1.500 lowongan perempuan.
“untuk Lowongan Pekerjaan bagi Penyandang Disabilitas sebanyak 69 orang, untuk Laki-Laki sebanyak 21 orang dan Perempuan sebanyak 48 orang, dengan formasi jabatan sebanyak 9 jabatan,” katanya.
Selain itu, terdapat pula job magang ke Jepang melalui SO sebanyak 390 orang, untuk laki-laki sebanyak 390 orang dan Perempuan sebanyak 140 orang, dengan 28 formasi jabatan.
Danik menambahkan, pada hari pertama Boyolali Job Fair 2025, pendaftar online sebanyak 667 orang, serta 8 orang Penyandang Disabilitas.
“Target pengunjung Seribu orang, pendaftar mayoritas asal Kabupaten Boyolali sebanyak 504 orang dan luar Kabupaten Boyolali sebanyak 171 orang,” pungkasnya. ( yull/**)
Job Fair Inklusi 2025 Boyolali sediakan 69 lowongan untuk Disabilitas
