FOKUSJATENG.COM, KARANGANYAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar berkomitmen untuk terus mendukung Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) dalam memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah. Penegasan ini disampaikan langsung oleh Bupati Karanganyar, H. Rober Christanto, S.E., M.M., saat menerima audiensi dari jajaran pengurus IWAPI Karanganyar di Rumah Dinas Bupati, Jumat (26/9/2025).
Audiensi yang dipimpin oleh Ketua IWAPI Karanganyar, Ir. Ersi Febrina Sinlae, menjadi ajang untuk mempererat sinergi yang telah terjalin sekaligus membahas langkah-langkah strategis ke depan.
Dalam sambutannya, Ersi Febrina Sinlae menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemkab Karanganyar atas kerja sama dan dukungan yang selama ini diberikan. Menurutnya, kolaborasi yang solid telah memungkinkan IWAPI untuk terus eksis dan menjalankan program-programnya di tengah masyarakat.
“Terima kasih atas kerja sama yang telah terbangun. Harapan kami, kolaborasi ini dapat berjalan berkesinambungan dan semakin menguatkan peran IWAPI di tengah masyarakat,” ujar Ersi.
Lebih lanjut, Ersi memaparkan berbagai program yang telah dan sedang dijalankan IWAPI, di antaranya adalah penyelenggaraan pelatihan intensif bagi para pelaku UMKM. Pelatihan ini tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas produk, tetapi juga mencakup pendampingan untuk mendapatkan legalitas usaha.
“Dengan adanya legalitas, kami berharap para anggota semakin percaya diri dalam memasarkan produk mereka, baik di tingkat lokal maupun lebih luas lagi,” tambahnya.
Selain itu, IWAPI Karanganyar juga tengah fokus pada pengembangan organisasi hingga ke tingkat kecamatan. Beberapa ranting yang sedang dikembangkan antara lain di Kecamatan Jaten, Tasikmadu, Jumantono, dan Jumapolo. Langkah ini bertujuan untuk merangkul dan mengangkat potensi UMKM di tingkat desa agar dapat berpartisipasi dalam berbagai event yang diinisiasi oleh IWAPI.
Meski demikian, IWAPI mengakui masih menghadapi beberapa tantangan, terutama terkait akses pemasaran. Salah satu kendala utama adalah tingginya biaya sewa lokasi untuk pameran atau kegiatan lainnya. Di sisi lain, sebagian anggota juga dinilai masih memerlukan pendampingan dalam menentukan harga jual produk yang kompetitif.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Karanganyar, H. Rober Christanto, menyambut baik seluruh inisiatif yang dilakukan IWAPI. Menurutnya, semangat pemberdayaan yang diusung IWAPI sangat selaras dengan visi pemerintah daerah, yakni “Sesarengan Mbangun Karanganyar”.
“Kami menyambut baik langkah IWAPI dalam memperkuat UMKM. Semangat ini sejalan dengan visi kami, yaitu membangun daerah bersama-sama melalui kolaborasi dan pemberdayaan,” tegas Rober.
Bupati berkomitmen bahwa pemerintah daerah akan terus menjadi mitra strategis bagi IWAPI untuk memperkuat ekonomi lokal, khususnya melalui pemberdayaan UMKM yang berdaya saing dan berkelanjutan. Sinergi ini diharapkan dapat melahirkan lebih banyak lagi pengusaha wanita yang tangguh dan mampu berkontribusi signifikan bagi kemajuan Kabupaten Karanganyar. ( bre)