FOKUS JATENG-KLATEN-BPJS Kesehatan semakin aktif mengelar sosialisasi program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN – KIS) di masyarakat. Terbaru, sosialisasi ini disampaikan langsung Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cabang Boyolali, Juliansyah, bersama anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo di Aula Desa Kalangan Kecamatan Pedan Kabupaten Klaten.Jumat (30/10/2020).
Juliansyah mengatakan acara ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai inovasi-inovasi terbaru BPJS Kesehatan dalam memberikan akses kemudahan pada era pandemik Covid-19. “Sosialisasi ini selain menjadi ajang silaturahmi antar peserta juga untuk mendengarkan aspirasi para pemegang KIS,” ujarnya.
Terkait peningkatan pelayanan, Juliansyah menjelaskan kini ada 4 kemudahan akses bagi peserta JKN-KIS agar tidak perlu datang ke kantor, yaitu Mobile JKN, chika, vika, dan pandawa. Mobile JKN merupakan aplikasi yang dapat diunduh melalui telepon pintar masing-masing peserta JKN-KIS. Melalui Mobile JKN, peserta dapat melakukan pengecekan pembayaran iuran, tunggakan, keaktifan peserta, mengubah fasilitas Kesehatan, melakukan pendaftaran baru, dan lain sebagainya.
Sedangkan Vika yaitu kependekan dari Voice Interactive JKN. Vika merupakan pelayanan informasi menggunakan mesin penjawab melalui BPJS Kesehatan Care Center 1500400. Chika yaitu kependekan dari Chat Assistant JKN. Chika merupaka pelayanan informasi melalui obrolan (chatting) yang akan direspon oleh Artificial Intelligence. Inovasi yang terbaru yaitu Pandawa (Pelayanan Administrasi melalui WA).
“Inovasi ini diluncurkan guna meminimalisir kontak fisik. Peserta JKN-KIS segmen PPU (Pekerja Penerima Upah) dan PBPU (Pekerja Bukan Penerima Upah kelas 1 dan 2) di wilayah Boyolali dan Klaten dapat menghubungi nomor Pandawa di 085225071419. Selain menghemat waktu, tentunya aplikasi ini dapat meminimalisir penularan Covid-19 karena berkurangnya kontak fisik yang dilakukan oleh peserta,” paparnya.
Rahmad Handoyo menambahkan, kendati tahun depan sudah ada vaksin namun demikan protokol Kesehatan tetap harus dilakukan. Adapun inovasi yang dilakukan BPJS Kesehatan menurutnya untuk memberikan akses kemudahan perlindungan kesehatan bagi masyarakat. Pihaknya berharap masyarakat dapat memanfaatkan kemudahan-kemudahan ini dalam era pandemik Covid-19 sehingga penularan Covid-19 dapat diminimalisir.
“BPJS Kesehatan terus berbenah diri dengan mengeluarkan banyak inovasi untuk meningkatkan kepuasaan pelanggan. Salah satunya yaitu kini peserta JKN-KIS tidak perlu lagi datang ke kantor. Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan kemudahan ini sehingga penularan Covid-19 dapat diminimalisir,” katanya.