Umat Muslim Boyolali Rayakan Idul Fitri, Bupati Salat Ied di Masjid Agung, Wabup di Masjid Ageng

Bupati Boyolali Seno Samodro salat Ied di Masjid Agung Boyolali, Jumat 15 Juni 2018. (Dok. Diskominfo Boyolali/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Umat Islam telah usai menjalankan puasa Ramadan selama sebulan penuh dengan mengharap ridho Allah SWT. Tiba saatnya umat Islam di penjuru dunia merayakan kemenangannya dengan menyelenggarakan dalam menyambut bulan Syawal. Datangnya bulan yang identik dengan tradisi saling bersilaturahmi ini diawali dengan lantunan takbir dailanjutkan sholat Idul Fitri 1439 Hijriyah.

Umat Islam di Kabupaten Boyolali turut menyambut suka cita atas pergulatan satu bulan melawan hawa nafsu dengan melakukan salat Idul Fitri di seluruh penjuru tempat di Boyolali. Pemkab Boyolali secara resmi menjalankan salat Ied di Masjid Ageng Kompleks Perkantoran Pemkab Boyolali, Jumat (15/6) pagi yang dihadiri Wakil Bupati (Wabup) M. Said Hidayat serta Forkopimda Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali. Sedangkan Bupati Boyolali, Seno Samodro melaksanakan salat Ied di Masjid Agung Kabupten Boyolali.

Di masjid Ageng bertindak sebagai imam yakni Daroji, sedangkan khatib yakni Tukirin. Sementara di masjid Agung sebagai imam dan khatib Joko Parwoto dari Kecamatan Sawit.

Momentum Idul Fitri 1439 H ini diharapkan merupakan awal untuk meningkatkan kualitas keimanan dalam kehidupan sehari hari serta meningkatkan kepedulian pada sesama.

“Tingkatkan disiplin untuk diaktualisasikan dalam pembangunan. Sebagai cita cita kita bersama dengan semangat Idul Fitri ini kita bangun masa depan Boyolali yang gemilang dan berjaya,” ungkap Wabup Said.

Bertindak sebagai imam yakni Daroji, sedangkan khatib yakni Tukirin. Dalam menyampaikan khutbahnya, dia berpesan agar umat Islam di Kabupaten Boyolali senantiasa menjaga ukhuwah tali silaturahmi antara sesama. Dibarengi dengan perayaan Idul Fitri 1439 H ini, diharapkan mampu menjaga nilai suci dan fitrah dalam kehidupan sehari hari.

“Mari kita jaga terus menerus sepanjang tahun tidak putus putusnya. Sertasambung menyambung dari generasi ke generasi berikutnya. Insyaallah akan terwujud suatu kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang aman, tenteram, dan damai di bingkai lindungan Allah SWT,” ungkapnya.

Sementara Bupati Seno ketika ditemui usia salat bersama keluarganya menyampaikan selamat merayakan Lebaran kepada seluruh warga Boyolali.

“Ngaturaken sugeng riyadi 1439 Hijriyah bagi seluruh warga Boyolali. Mohon maaf lahir dan batin. Minal aidin wal faidzin. Sukses untuk semuanya,” ungkap Bupati Seno singkat.