FOKUS JATENG-BOYOLALI-Jika beberapa waktu yang lalu diadakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di tingkat SMA dan SMK, serta di Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), kali ini Sekolah Dasar (SD) yang menyelenggarakan ujian sekolah berstandar nasional (USBN), dari Kamis (3/5) hingga Sabtu (5/5) mendatang. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali melaporkan bahwa siswa UN SD Tahun Pelajaran 2017/2018 ini berjumlah 15.642 siswa.
Wakil Bupati (Wabup) Boyolali, M. Said Hidayat yang berkesempatan meninjau langsung pelaksanaan USBN di dua lokasi ujian yakni di SD N 1 Kemiri dan SD N Mulyosari; Penggung ini mengatakan bahwa pelaksanaan USBN di Kabupaten Boyolali berjalan lancar. Wabup Said berharap agar pelajar yang menempuh USBN mampu melaksanakan tiga hari ujian dengan sebaik baiknya.
“Setelah kita melihat persiapan dan pelaksaan yang sudah bagus, tentunya kita doakan semua berjalan lancar dan sukses. Dapat mengerjakan sebaik baiknya dan lulus menjadi siswa siswi yang ke depan kita persiapkan menjadi bagian dari generasi berikut untuk membangun Kabupaten Boyolali,” ungkap Wabup Said di sela peninjauannya di SD Mulyosari, pada Jumat (4/5).
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Darmanto juga mengaku pelaksaan USBN tingkat SD berjalan dengan lancar meskipun ada sedikit perbedaan kebijakan USBN dari tahun sebelumnya. Jika tahun sebelumnya hanya terdapat soal pilihan ganda, namun tahun ini terdapat soal uraian atau esai. Sehingga terdapat 40 soal pilihan ganda dan lima soal esai.
“Ini merupakan pekerjaan yang cukup sulit, karena ada soal esai tapi kami minta nanti bisa dikoreksi seobyektif mungkin, jangan sampai merugikan peserta didik,” harap Darmanto.
Dijelaskan lebih lanjut olehnya, dengan adanya soal esai tersebut, pihaknya melakukan penilaian manual dengan melibatkan dua orang pengoreksi yang hasilnya digabungkan untuk mendapat nilai rata rata dan akan dijadikan satu dengan jumlah nilai di pilihan ganda.
“Target kita ada tiga sukses, yakni sukses pelaksanaan, sukses prestasi dan sukses administrasi. Prestasi Yes, Integritas Yes,” ungkap Darmanto.
Sebagai informasi pelaksanaan USBN SD di Boyolali diikuti 796 SD se-Kabupaten Boyolali. Selanjutnya sesuai jadwal pelaksanaan USBN ma dimulai pukul 08.00 dan berakhir pukul 10.00 WIB. Mata pelajaran yang diujikan untuk hari pertama yakni Bahasa Indonesia, hari kedua ujian mata pelajaran Matematika, dan hari ketiga ujian mata pelajaran IPA.