FOKUS JATENG – BOYOLALI – Pembangunan Kebun Raya (KR) Indrokilo Boyolali oleh Pemkab Boyolali terus dikebut. Kebun Raya yang berlokasi di Kampung Tempurejo, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo ini terwujud setelah ditandatanganinya nota kesepahaman (MoU) Memorandum of Understanding dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia pada tahun 2013.
Gelontoran anggaran terus ditambah setiap tahun dengan target KR dapat diluncurkan pada tahun 2019 pada lahan seluas lebih kurang 8,9 hektare tersebut. Hal tersebut dijelaskan Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Boyolali, Bambang Subagyo di kantornya, Rabu 24 Januari 2018.
“Kebun Raya Indrokilo yang di wacanakan diresmikan pada tahun 2019 ini lebih mengedepankan sisi pelestarian tumbuhan, penyedia ruang terbuka hijau, wisata, sarana penelitian dan pendidikan,” terangya.
Selain itu lanjut Bambang, hal tersebut sesuai dengan salah satu misi Bupati Boyolali yakni memanfaatkan sumber daya alam dan lingkungan hidup secara optimal dan berkelanjutan dengan tetap memelihara kelestariannya.
Proyek prestius ini dilalui dengan melewati tahapan inisiasi dan pembuatan masterplan setelah adanya MoU. Untuk pembangunan fisik dimulai tahun 2016 dengan anggaran yang menyentuh angka Rp 5,7 miliar dan non fisik mencapai Rp 987 juta. Dilanjutkan tahun 2017 dengan anggaran fisik mencapai Rp 9,3 miliar serta non fisik mencapai Rp 549 juta.
“Rencana pembangunan tahun 2018 dengan anggaran sebesar Rp 7 miliar 236 juta,” imbuh Bambang.
Anggaran sebesar itu diantaranya digunakan untuk pembangunan jembatan, gazebo, area outbond, fitur lukisan kolam dan patung Sosro Birowo. Patung tersebut menurut Bambang menggambarkan tokoh Mahesa Jenar yang dibangun setinggi 17 meter yang ditempatkan di depan Gerbang Pasingsingan yang saat ini sudah berdiri.
Berdasar hasil selancar di dunia maya, Sosro Birowo merupakan ilmu ajian sakti Mahesa Jenar berupa pukulan yang mampu meluluhlantakkan musuh-musuhnya. Pukulan ini dikatakan dapat membuat jin dan hantu ketakutan karena kekuatan pukulan gaib ini dapat menghancurkan atau membakar makhluk halus.