FOKUS JATENG-KARANGANYAR-Dua atlet binaan Padepokan Tebas Mojogedang gondhol medali emas dalam kejuaraan Kyokushin MMA Amatir Dan kick Boxing se-Indonesia piala Bupati Sukoharjo. Kedua fighter tersebut adalah Marno atlet padepokan Tebas rantng Jenawi menyabet medali emas di kelas 60 kg. Sementara Dewantoro Wibowo atlet Padepokan Tebas tanting ngarngoyoso menyabet medali emas di kelas 58 kg.
Menurut Manajer Tim Darmanto, persiapan untuk mengikuti kejuaraan tersebut tergolong minim, namunberkat keseriusan atlet membuahkan hasil yang memuaskan. “Kita mengetahui pergelaran event tersebut baru tiga minggu menjelang turnamen. Dengan persiapan yang ada kita hanya mampu mengirimkan dua atlet dengan terget harus dapat medali,” kata Darmanto, usai latihan bersama di padepokan Tebas PSHT Mojogedang.
Lebih lanjut Darmanto event bertaraf nasional tersebut di ikuti 182 atlit dari berbagai penjuru , antara lain Jawa tengah. Jawa Timur dan Daerah istimewa jogjakarta.
Sementara itu, Muh Ridwan sebagai pelatih mengatakan, dengan waktu yang mepet tersebut kedua atlet tersebut lebih difokuskan pada tehnik bertanding. “Lantaran waktu yang sangat mendesak, kita memfokuskan pembekalan pada tehnik bertanding. Untungnya fisik para atlet kami sudah cukup mumpuni untuk bertanding di event skala nasional tersebut,” ungkap dia, saat dihubungi fokusjateng.com via ponsel.
Capaian atlet MMA binaan Padepokan Tebas tersebut mendapat apresiasi yang positif dari kalangan anggota DPRD Karanganyar. Rober Christanto yang juga selaku Dewan Penasehat Padepokan Tebas yang mengapresiasi.
“Saya angkat topi yang setinggi tingginya buat sedulur sedulur yang menggondhol medali Emas dalam event kejuaraan Piala Bupati sukoharjo. Ini adalah bukti kedisplinan dalam berlatih dan keseriusan seorang petarung,” tegas Rober Christanto.
Selain itu, Mas Bro – sapaan akrab Rober – juga berjanji akan mensuport kegiatan para atlit Mixed Martial Arts yang mengangkat nama padepokan pada khusnya dan nama Karanganyar di kancah nasional.