FOKUS JATENG – BOYOLALI – Setiap kwartir ranting (kwaran) Pramuka di Kabupaten Boyolali menggelar kemah dalam rangka Hari Pramuka ke-56. Salah Satunya yang dilaksanakan di Kwaran Sambi, Boyolali. Setiap gugus depan mewakilkan peserta mengikuti jambore ranting (jamran) di lapangan Desa Tempursari, Kecamatan Sambi mulai Sabtu-Senin (12-14 Agustus 2017).
Perkemahan ini dibuka secara resmi oleh Ketua Gerakan Pramuka Kwaran Sambi Mulyadi, Sabtu 12 Agustus 2017. Di tengah-tengah upacara, juga ditandai penyematan tanda peserta kepada perwakilan peserta. Upacara pembukaan dihadiri pengurus Kwaran Sambi, Kamabigus SD/MI se-Kecamatan Sambi, dan tamu undangan.
Mulyadi mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. Pihaknya mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya atas partisipasi di ajang Jamran 2017. ”Selamat datang dan selamat mengikuti jamran,” katanya.
Peserta Jamran 2017 membikin pionering di Lapangan Desa Tempursari, Kecamatan Sambi, Boyolali, Minggu 13 Agustus 2017. (Yulianto/Fokus Jateng)
Pramuka, dikatakan Mulyadi, memiliki peran sangat penting untuk pembentukan karakter bangsa. Sebab gerakan pramuka ini mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan bagi kaum muda. ”Generasi muda dapat memiliki jiwa Pancasila, bertanggung jawab, dan mengisi kemerdekaan dengan kegiatan positif,” ujar dia.
Tema kegiatan ini, yakni ”tangguh, tanggap, terampil, mandiri, dan berprestasi”. Dengan harapan para peserta bisa membentuk karakter sesuai dengan tema yang diangkat.