Tenaga lepas tengah memoles Museum Keris Solo yang akan diresmikan Presiden Jokowi 9 Agustus 2017. | Ichwan Prihantoro
FOKUS JATENG – SOLO – Persiapan terus dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, jelang peresmian Museum Keris, pada 9 Agustus mendatang. Sudah dipastikan, peresmian tersebut dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, sebelum dilakukan peresmian, akan dilakukan kirab boyongan terlebih dahulu.
Walikota Solo FX. Hadi Rudyatmo mengatakan, kirab tersebut dilakukan, mengingat saat ini ratusan koleksi keris yang bakal menghiasi Museum Keris, diletakan di Rumah Dinas Walikota Loji Gandung.
“Ya nanti tinggal di kirab saja, karena saat ini semua keris ada di Loji Gandrung. Jumlah pastinya berapa saya tidah hafal, namun yang jelas ada sebanyak 171 yang betul-betul ada pamornya,” terang Walikota Solo yang akrab disapa Rudy ini, Sabtu 5 Agustus.
Keberadaan Museum Keris ini, setidaknya bakal menjadi sarana edukasi bagi masyarakat. Mengingat, semua keris dari Sabang sampai Merauke ada disana.
“Jadi keris ini jangan dianggap musyrik. Kalau menyembah itu barui musyrik. Keris ini diakui oleh UNESCO sebagagai salah satu peninggalan leluhur kita. Seni dan budaya jangan dikait-kaitkan dengan lainnya,” harapnya.