FOKUS JATENG – WONOGIRI – Kertorejo, kakek berusia 105 tahun, ditemukan meninggal dunia, Selasa 11 Juli 2017. Dia ditemukan kali pertama oleh menantunya sendiri.
Korban merupakan warga Dusun Dungsari RT 2 RW 6, Desa Ngadirojo Lor, Kecamatan Ngadirojo.
Baca juga: Tukang Potong Rambut di Bengawan Solo
Korban ditemukan tergantung tali plastik warna hijau sekitar pukul 04.30 WIB, pada sebatang bambu yang disandarkan di pohon petai di kebun rumahnya. Camat Ngadirojo Agus Hendradi mengungkapkan, korban kali pertama ditemukan menantunya, Juminem (50).
Selama ini korban tinggal satu rumah dengan menantu dan anak kandungnya, Parmin (68). Sekitar pukul 04.00 WIB, korban bersama anak kandung dan menantunya masih mengobrol di rumah.
Beberapa saat kemudian, anak kandungnya pergi ke masjid. Menantunya memasak di dapur, sedangkan korban keluar rumah. Sekitar pukul 04.30 WIB, sang menantu hendak memetik cabai di kebun belakang rumah.
Baca juga: Mayat Bersarung Gegerkan Warga Polokarto Sukoharjo
Saat itulah dia melihat korban sudah dalam keadaan tergantung. Dia kemudian berteriak memanggil suaminya yang datang bersama warga sekitar. Korban kemudian diturunkan dan dibawa ke rumah. Tapi nyawanya sudah tidak tertolong.
Kepolisian dan petugas medis yang datang langsung melakukan pemeriksaan. Berdasarkan pemeriksaan yang diketuai team medis Puskesmas Ngadirojo dokter Harnanto tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.
Baca juga: Terbawa Arus, Pemancing Tenggelam di Dam Colo
”Korban dinyatakan meninggal dunia murni gantung diri. Selanjutnya korban diserahkan keluarga atas permintaan keluarga untuk di makamkan,” kata camat. Atas kejadian tersebut pihak keluarga menerima sebagai musibah. Menurut camat, korban sudah tua dan menderita sakit menahun. (ria)