Fokus Jateng-BOYOLALI – Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) vakal menutup sementara sebagian jalur pendakian di bulan Agustus 2025. Penutupan ini berkaitan dengan penyelenggaraan event Merapi Merbabu De Trail 2025 serta kegiatan pemeliharaan jalur pendakian Thekelan.
“Itu dikarenakan adanya event trail run Merapi Merbabu De Trail 2025, dan pemeliharaan jalur pendakian Thekelan,” kata Kepala BTNGMb, Anggit Haryoso, Selasa 29 Juli 2025.
Dijelaskan, untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan pengunjung, maka jalur pendakian Taman Nasional Gunung Merbabu akan ditutup sementara.
Dalam pengumuman resmi bernomor PG.14/T.35/TU/HMS.01.08/B/07/2025, disebutkan bahwa jalur pendakian via Selo (Boyolali) akan ditutup selama dua hari, yakni pada 2 dan 3 Agustus 2025.
Sedangkan jalur pendakian Suwanting, Magelang tidak ditutup, Hanya kuota dibatasi menjadi 138 pendaki untuk pendakian di tanggal 3 Agustus 2025.
“Untuk jalur pendakian Thekelan, Kabupaten Semarang akan ditutup selama satu bulan. Dari tanggal 1 sampai dengan 31 Agustus 2025. BTNGMb akan melakukan pemeliharaan jalur disana,” katanya.
Anggit mengungkapkan, bahwa event trail run Merapi Merbabu De Trail 2025 akan berlangsung pada 3 Agustus 2025 nanti. Ada tiga katerigori perlombaan, yakni 5 km, 10 km dan 20 km, jalurnya Selo – Suwanting -Selo. Start dan finish di Selo.
“Dengan demikian untuk pengunjung yang akan melakukan pendakian di Taman Nasional Gunung Merbabu, harus melakukan booking online melalui laman www.tngunungmerbabu.org,” pungkasnya. (yull/**)

