Khidmat, Kejaksaan Negeri Boyolali Peringati Hari Bhakti Adhyaksa ke-65 

Puncak peringatan ditandai dengan pengibaran bendera oleh tim penerbang, yang membawa spanduk bertuliskan Hari Bhakti Adhyaksa ke-65 (doc/Fokusjateng.com)

Fokus Jateng-BOYOLALI,-Kejaksaan Negeri Boyolali memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-65 dengan rangkaian kegiatan yang sederhana namun penuh makna.

Puncak peringatan ditandai dengan pengibaran bendera oleh tim penerbang, yang membawa spanduk bertuliskan “Hari Bhakti Adhyaksa ke-65”, menghiasi langit Boyolali sebagai simbol semangat dan dedikasi para insan Adhyaksa.

Tema HBA tahun ini, “Akselerasi Kejaksaan untuk Mewujudkan Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas”, menjadi landasan bagi seluruh kegiatan yang dilaksanakan.

Dalam suasana khidmat, Kejaksaan Negeri Boyolali menggelar syukuran internal di satuan kerja masing-masing. Acara ini diisi dengan pemotongan tumpeng dan doa bersama, sebagai ungkapan rasa syukur atas perjalanan panjang institusi dalam menegakkan hukum dan keadilan di Indonesia.

Kepala Kejaksaan Negeri Boyolali, Tri Anggoro Mukti, menyampaikan bahwa peringatan HBA ke-65 ini menjadi momentum untuk merefleksikan kinerja dan memperkuat komitmen dalam memberikan pelayanan hukum yang profesional, transparan, dan humanis kepada masyarakat.

“Meskipun dilaksanakan secara sederhana, kami berharap semangat Hari Bhakti Adhyaksa tetap terpatri dalam setiap insan Adhyaksa untuk terus berinovasi dan adaptif dalam menghadapi tantangan penegakan hukum di era modern,” ujar  Tri Anggoro Mukti. Selasa 22 Juli 2025.

Peringatan HBA ke-65 ini juga menjadi pengingat akan sejarah panjang Kejaksaan Republik Indonesia, yang telah berperan penting sejak era Majapahit hingga kini dalam menjaga supremasi hukum dan keadilan di tanah air.

Sebagai catatan tambahan, menurut laman resmi Kejaksaan Agung RI, istilah “kejaksaan” telah sejak lama di Indonesia. Di era Kerajaan Majapahit, istilah “dhyaksa”, “adhyaksa”, “dharmadhyaksa” sudah mengacu pada posisi dan jabatan tertentu di kerajaan.

Saat Prabu Hayam Wuruk tengah berkuasa pada 1350-1389 M, dhyaksa ialah hakim yang ditugaskan menangani masalah peradilan dalam sidang pengadilan. Adhyaksa atau hakim tertinggi memimpin dan mengawasi para dhyaksa itu.

Sedangkan, Hari Bhakti Adhyaksa pertama kali diperingati pada 1961. Setahun sebelumnya pada 22 Juli 1960, melalui rapat kabinet, Kejaksaan RI dipisah dari Departemen Kehakiman RI (sekarang Kementerian Hukum dan HAM RI), sehingga membentuk pemisahan lembaga antara jaksa dan hakim. (ist /dbs/**)