FOKUS JATENG-BOYOLALI-Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan Solo-Semarang kembali menelan korban jiwa. Peristiwa kecelakaan lalu lintas ( Laka Lantas) yang terjadi di wilayah Dukuh Bulurejo, Desa Randusari, Kecamatan Teras mengakibatkan seorang korban jiwa meninggal dunia Jumat dini hari 28 Desember 2018.
Suratmi, 48 meninggal ditempat, sekira pukul 04.30 WIB. Warga Dukuh Jetis, RT 03, RW 03, Desa Suruh, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar itu menjadi korban keganasan kendaraan yang melintas di jalan utama itu.
Kapolsek Teras, AKP Bambang Kadarisman, mewakili Kapolres Boyolali, AKBP Kusumo Wahyu Bintoro mengungkapkan telah melakukan penyelidikan kasus kecelakaan ini. Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan ditambah keterangan saksi-saksi, pelaku lari dari tanggung jawab setelah menabrak korban.
“ Korban tabrak lari,” ujar Bambang. Kecelakaan ini, lanjut Bambang, berawal ketika korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha melaju dari arah barat (Semarang-Solo).
Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor bernopol AD 2506 MT yang dikendarai korban ditabrak dari belakang oleh kendaraan yang tak dikenal. Setelah menabrak korbannya, pengendara yang masih diselidiki aparat Polisi itu langsung melarikan diri.
“ Kami masih menyelidiki KBM (Kendaraan bermotor) yang menabrak ini,” imbuh Kasat Lantas Polres Boyolali, AKP Febriyani Aer, melalui Kanit Laka, Ipda Utomo.
Sementara itu, Suhadi, 50 salah satu saksi, mengaku usai sholat shubuh di Masjid Al Hidayah dikagetkan suara benturan yang sangat keras dari seberang jalan. Usai menutup pintu masjid, diapun langsung bergegas ke utara jalan.
“ Peremuan yang masih mengenakan helm tergeletak dibahu jalan,” ujarnya kepada Polisi.
Saksi lain, Haji Sutar, 52 begitu mendengar suara benturan keras dan melihat adanya perempuan bersimpah darah di bahu jalan tersebut langsung melapor ke Polsek Teras. Jaraknya dengan Mapolsek Teras yang tak begitu jauh membikin tak berselang lama kemudian petugas langsung mendatangi lokasi kejadian.