FOKUS JATENG-SRAGEN-Komisi IV DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti mengunjungi Pasar Bunder Sragen, Rabu 28 Februari 2018. Dalam kunjungannya tersebut, Agustina memantau harga beras pasar tradisional. Harga beras menjadi sorotan masyarakat luas, lantaran harganya sempat melambung.
Dia menyampaikan, panen para petani terakhir sekitar akhir Januari. Pada akhir Februari ini gabah sudah mulai menjadi beras dan mulai mengisi stok beras. Kondisi sekarang di bawah HET Rp 9.450 per kilogram, namun di pasar Rp 8.400-an per kilogram.
Selain itu tidak boleh di bawah Rp 7.000. ”Hari ini harga sudah bagus, kalau terlalu tinggi konsumen yang dirugikan. Kalau terlalu rendah petani yang dirugikan,” ungkapnya.
Dirinya juga meminta agar setiap anggota bisa memantau harga beras. ”Setiap anggota DPR RI diminta untuk memantau harga beras, kalau harga beras tinggi kemungkinan stok beras rendah, mudah mudahan stok di pasar cukup,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sragen Untung Sugihartono menjelaskan, kedatangan anggota DPR RI tersebut mendadak. Pihaknya mendampingi untuk memantau harga beras dan penyerapan aspirasi di lapangan. ”Kalau saya melihat, panen sudah mulai dinikmati masyarakat. Ini sudah stabil,” terang dia.