Rekrutmen Lowongan Perangkat Desa di Kabupaten Boyolali Tahap Dua Bergulir

Ilustrasi (Photo by rawpixel.com on Unsplash/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Pengisian perangkat desa (perdes) di Kabupaten Boyolali tahap kedua segera bergulir. Untuk kali ini, ada 49 lowongan. Berbeda pada tahap pertama lalu mencapai 687 lowongan.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Boyolali Purwanto menjelaskan, pergantian perangkat desa di Boyolali diperkirakan masih dua tahap lagi. Setelah tahap satu yang dilaksanakan akhir 2017, kini pengisian perangkat desa kembali dilakukan.

Hal itu seiring adanya perangkat desa yang sudah pensiun dan meninggal dunia. “Tahap kedua dilaksanakan mulai Januari-Maret tahun ini,” terangnya kepada wartawan Kamis 22 Februari 2018.

Perdes yang masih kosong di Boyolali tersebar di beberapa kecamatan. Yakni, Kecamatan Mojosongo, Musuk, Selo, Juwangi, dan Wonosegoro. “Kalau di Mojosongo ada tiga lowongan. Sedangkan kecamatan yang lain kami masih menunggu data dari kecamatan,” kata dia.

Tahapan pengisian lowongan perdes tahap dua sudah dimulai. Kecamatan sudah membentuk panitia pengisian, dan telah menerima pendaftaran peserta seleksi. Selanjutnya, panitia akan melakukan penelitian berkas administrasi peserta sebelum dilaksanakannya ujian tertulis dimasing-masing kecamatan.

Karena memang, memenuhi syarat administrasi sebelum menjadi calon perangkat. Antara lain, pemohon  sedang dan pernah menjalani pidana. Hal itu dibuktikan dengan adanya surat keterangan dari pengadilan Negeri, surat keterangan berkelakukan baik dari Kepolisian, dan yang penting bisa mengoperasikan komputer.

“Bisa komputer, juga harus dibuktikan dengan adanya sertifikat. Minimal bisa mengoprasikan Microscof word,” kata Purwanto. Di era digital ini, penguasaan komputer bagi calon perangkatdesa ini penting. sebab banyak proses dalam pemerintah desa yang menggunakan Teknologi Informasi (TI).

“Apalagi Boyolali yang sudah menjalankan program Smart Citty, makanya perangkatnya pun harus bisa komputer,” ujarnya.