FOKUS SPORT – BOYOLALI – Ratusan pecatur mengikuti Kejuaraan Catur Cepat Piala Bupati Boyolali 2017. Pihak panitia menyediakan hadiah dengan total uang tunai mencapai Rp 40 juta. Kegiatan yang digelar di Pendapa Gedhe, Pemkab Boyolali ini mulai Sabtu hingga Minggu 23-24 September 2017.
Para peserta wajib bertanding 9 babak dan peserta yang meraih poin tertinggi dinyatakan sebagai pemenangnya. ”Kami merasa senang karena kejuaraan ini mendapat sambutan luar biasa dari para peserta,” ujar Ketua Percasi Boyolali Abdul Rohman, ditemui di sela kegiatan.
Selain lokal Boyolali dan Soloraya, peserta juga datang dari sejumlah daerah. Bahkan ada peserta dari Sumatera dan Papua dengan predikat Master Internasional (MI) dan Grandmaster. Kejuaraan ini untuk memasyarakatkan olahraga catur.
Selain itu, juga bertujuan untuk menjaring bibit- bibit pecatur yang handal. Mereka nantinya akan digodok lebih lanjut untuk terjun dalam berbagai kejuaraan. ”Maka, kami juga mengundang Cerdas Barus (GM) dalam kejuaraan ini. Sehingga pecatur lokal dan masyarakat bisa belajar banyak dari pecatur bergelar GM ini,” kata dia.
Pecatur yang ikut Kejuaraan Catur Cepat Piala Bupati di Pendapa Gedhe Pemkab Boyolali sampai Papua dan Sumatera Sabtu 23 September 2017. (credit-Yulianto/Fokusjateng.com)
Hadiah uang tunai total sebanyak Rp 40 juta juga cukup tinggi untuk kawasan Jateng dan nasional. Sebagai perbandingan, rata- rata kejuaraan seperti ini, besar hadiah uang berkisar Rp 10 juta-Rp 25 juta. ”Di Majalengka pernah pula digelar kejuaraan catur dengan hadiah uang total Rp 37,5 juta. Nah, di Boyolali hadiah uang total Rp 40 juta,” tandasnya.
Terkait potensi pecatur Boyolali, diakui cukup lumayan. Baik jumlah pecatur maupun prestasi yang diraih. Antara lain, Y Twenty dan Binof Mugiharjo yang mampu berprestasi dalam Kejurprov beberapa waktu lalu dan mewakili Jateng dalam Kejurnas
Sementara itu, Bupati Boyolali Drs. Seno Samodro menyambut positif kejuaram catur tersebut. Bahkan, dia menjanjikan hadiah uang tunai lebih besar lagi dalam agenda serupa tahun depan. Peserta pun juga ditargetkan minimal sebanyak 200 orang.
”Hadiah tentu juga harus ditambah lagi dibandingkan saat ini sebesar Rp 40 juta. Kalau hadiahnya besar, tentu menjadi daya tarik pecatur untuk datang ke Boyolali,” harapnya.