Fokus Jateng- BOYOLALI,-Jalan di Kawasan Simpang Siaga atau lebih dikenal Simpang Lima Boyolali hingga Susu Tumpah, sementara ini bisa dilalui kendaraan, untuk akses mudik Natal dan Tahun baru (Nataru) 2026. Kendaraan bisa langsung melintas, baik dari arah Solo maupun Semarang.
“Iya benar, sudah dibuka, Sore (Sabtu 20 Desember) kemarin,” kata Kasat Lantas Polres Boyolali, AKP Tri Afandi, Minggu 21 Desember 2025.
Jalur yang baru dibuka yakni mulai dari tugu Susu tumpah hingga jalan Merapi-Merbabu, serta akses menuju Semarang melalui jembatan Kaligede.
Kendati demikian, jalur alternatif dari Simpang Lima menuju Solo melalui Jalan Pemuda, maupun B-hills atau SPBU Kridanggo masih dibelum bisa dilalui. Kasat Lantas Mengatakan, belum dibukanya akses jalan tersebut sebab masih ada pekerjaan yang belum selesai.
“Masih ada lubang yang belum ditutup. Letaknya di sebelah Mapolsek Boyolali kota ini,” lanjutnya.
Selain itu, di kawasan tersebut masih berlangsung pengerjaan proyek revitalisasi jalan Pandanaran, dan pedestrian di Simpang Lima Boyolali, sehingga membuat jalan masih banyak pasir. Akibatnya, debu banyak beterbangan setelah dilewati kendaraan.
“Untuk di sekitar Simpang Susu Tumpah masih ada tanah yang belum dibersihkan, jadi diharapkan berhati-hati,” ujarnya.
Lebih lanjut Afandi juga menyampaikan, terkait kesiapan-kesiapan stakeholder dalam rangka menyambut libur Nataru 2025-2026. Pihaknya lebih menekankan di jalan tol. Di wilayah Boyolali, panjang jalan tol sepanjang 31 kilometer, dari Km 471 hingga Km 502.
Ia menambahkan, di jalan Tol Semarang-Solo tersebut, Polres Boyolali menyiapkan 5 Pospam. Dua di rest area dan tiga di exit tol, yaitu exit Mojosongo, exit Banyudono dan exit Bandara. Sedangkan di rest area yakni rest area 487 A dan 487 B. ( yull/**)