Satu Kandang Sapi di Boyolali Kebakaran, kerugian mencapai Rp 170 juta

Tim Damkar Boyolali -ilustrasi- (doc/Fokusjateng.com)

Fokus Jateng-BOYOLALI,-Peristiwa kebakaran menimpa sebuah kandang sapi milik Hadi Sumarno warga Dusun Ndablak, RT 01 RW 04, Desa Samiran, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali pada Senin, 20 Oktober 2025 malam.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 17. 00 WIB itu menyebabkan enam ekor sapi mengalami luka bakar.

Kabid Damkar Satpol PP Boyolali, Supriyono membenarkan insiden tersebut. Menurutnya, laporan pertama datang dari warga sekitar yang melihat kobaran api.

“Kami menerima laporan dari masyarakat pukul 17.25 WIB. Kemudian g2 unit tim Damkar Boyolali langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan pemadaman dan pembasahan,” ungkap Supriyono. Selasa 21 Oktober 2025.

Dijelaskan, si jago merah baru bisa dipadamkan sekitar pukul 19. 50 WIB setelah dua unit damkar Boyolali dibantu aparat Polsek, Koramil, relawan, serta warga setempat bahu-membahu menanggulangi kebakaran. Meski berhasil dipadamkan, kerugian tetap tidak bisa dihindari.

“Ada 6 ekor sapi kena luka bakar. Luas area kandang yang terbakar mencapai kurang lebih 15 x 9 meter. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 170 juta,” jelasnya.

Menurut Supriyono, kejadian bermula saat pemilik Hadi Sumarno memasak komboran untuk persiapan memberi pakan sapi esok paginya. Kemudian ditinggal pergi mengambil stok komboran ampas tahu.

Selang beberapa saat setelah pemilik meninggalkan kandang, tetangga sekitar melihat, api sudah membesar merembet hampir ke bangunan kandang.

Wargapun bergegas gotong royong untuk memadamkan api. Warga juga mengeluarkan enam ekor sapi dari dalam kandang. Kejadian itu juga dilaporkan ke Damkar Boyolali yang langsung melakukan pemadaman. “Kebakaran itu diduga kuat karena percikan api pada tungku. Meski keenam sapi berhasil diselamatkan, namun kulit tubuhnya gosong karena terbakar.” (yull/**)