Fokus Jateng-BOYOLALI – Patroli gabungan Polres dan Kodim 0724/ Boyolali, digelar mulai Senin 1 September 2025, hal ini dilakukan salah satu diantaranya terkait banyaknya isu ajakan melakukan demonstrasi di berbagai daerah.
Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto mengatakan, patroli dilakukan beberapa objek vital baik itu di kantor kantor pemerintah maupun pusat pusat ekonomi seperti perbankan dan pasar.
“Menyusul banyaknya isu kami dari Polres Boyolali bersama dengan Kodim 0724 melakukan kegiatan patroli,” jelas Rosyid.
Selain itu patroli dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
“Betul, kami melakukan penjagaan selama 24 jam baik dari Kodim 0724 maupun dari Polres Boyolali, semua melaksanakan pengamanan, penjagaan ,” tambahnya.
Senada, Dandim 0724/Boyolali, Letkol Inf Dhanu Anggoro Asmoro, mengatakan pihaknya bersama Polres Boyolali juga menempatkan personel di sejumlah titik yang diduga dapat memunculkan potensi potensi konflik.
“Sementara ini Alhamdulillah wilayah kabupaten Boyolali sendiri dalam kondisi aman kondusif ini berkat sinergitas bersama sama.”
Dandim mengimbau masyarakat Boyolali, khususnya generasi muda, agar senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, serta tidak terprovokasi dengan ajakan dari media sosial untuk melakukan aksi anarkisme.
“Kami mengajak warga Boyolali tetap tenang, tidak mudah terpengaruh berita hoaks, dan tidak terprovokasi oleh pihak manapun yang ingin memanfaatkan situasi. Mari jaga kebersamaan, selesaikan persoalan secara damai, dan laporkan kepada aparat keamanan bila ada hal mencurigakan agar kondusivitas wilayah tetap terjaga,” pungkasnya. ,(yull/**)