KPU Boyolali Lakukan Pemetakan, Jumlah TPS Berkurang

Fokus Jateng- BOYOLALI,- Komisi Pemilihan Umum Boyolali melakukan pemetakan untuk menentukan jumlah dan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada 2024. Pada pelaksanaan Pilkada 27 November mendatang, prediksi perhitungan awal, jumlahnya diperkirakan sebanyak 2.006 TPS.

“Akan tetapi, ini masih menunggu teknis perhitungan berdasarkan Peraturan KPU (PKPU). Sehingga angka tersebut diprediksi turun,” kata Komisioner KPU Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Muhammad Rohani. Kamis 23 Mei 2024.

Menurut dia, pengurangan jumlah TPS Pilkada 2024 dipengaruhi oleh aturan yang menyebutkan jumlah pemilih dalam setiap TPS bertambah, bisa mencapai 500 orang.

“Sedangkan pada pemilu lalu, jumlah pemilih ditetapkan 300 DPT per TPS.”

Ia menambahkan pada Pilkada 2024 jumlah kertas suara yang akan digunakan hanya dua lembar, hanya pemilihan gubernur-wakil gubernur, dan pemilihan bupati-wakil bupati. Sedangkan pemilu kemarin, pemilih mendapatkan lima jenis surat suara. Yakni, presiden, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi serta kabupaten. Kemudian masing-masing jenis pemilihan berjumlah 843.809 surat suara. Sedangkan jumlah TPS di Boyolali ada sebanyak 3.409 tempat.

Sedangkan perhitungan awal KPU, tiap TPS akan melayani 500 DPT. Sehingga estimasi awal kebutuhan TPS sebanyak 2.006. Namun, angka tersebut diprediksi berubah. Karena alokasi jumlah DPT tiap TPS diprediksi bertambah.

“Saat ini masih dipetakan dibawah, kemungkinan masih berubah. Info terakhir maksimal 600 DPT per TPS,” ujar Muhammad Rohani,

Namun, angka tersebut masih bisa berubah. Karena KPU Boyolali masih menunggi PKPU terkait aturan jumlah DPT per TPS. Sehingga dari prediksi awal 2.006 TPS kemungkinan akan turun lagi. (**)