Fokus Jateng-BOYOLALI- Kondisi jalan Ringinlarik-Drajitan, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali masih rusak parah. Pengendara yang melintas pun harus lebih berhati-hati dan memelankan laju kendaraannya agar tak terperosok ke dalam kubangan jalan.
“Sering ada yang terperosok disitu, ada lubang besar, Hati-hati kalau terjaruh,” kata warga setempat, Sutrisno. Kamis 25 April 2024.
Ia menambahkan, masih ada beberapa titik jalan Musuk – Tamansari, yang rusak. Saat hujan, cukup berbahaya bagi pengguna jalan. Pengendara sepeda motor, harus bermanufer untuk menghindari kubangan jalan.
Widyastuti salah satu pengendara mengaku hampir sering melintasi jalan tersebut. Warga Boyolali Kota itu, menyebut jika kondisi jalan yang rusak sangat membayakan penggunaan jalan terutama pengendara sepeda motor.
” Yang rusak parah ini terjadi mulai saat musim hujan kemarin. Awalnya kecil, terus lama-lama melebar tambah luas dan di melebar,” ujarnya.
“Kalau warga sini sudah hapal titik-titiknya kerusakan jalannya. Tapi kalau baru melintas bisa berbahaya, bisa terperosok ke kubangan air,” tambahnya.
Terpisah, Kabid Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Boyolali, Joko Prasetyo mengatakan jalan tersebut akan segera diperbaiki.
Pemkab Boyolali telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 3,7 miliar untuk memperbaiki ruas jalan Musuk-Tamansari itu.
” Ini sebentar lagi, akan kita lelang. Dokumen lelangnya sudah kami siapkan,” tambahnya.
Dia menyebut, ruas jalan tersebut memiliki panjang sekitar 12 kilometer.
Dari total panjang tersebut, jalan sepanjang satu kilometer kondisinya rusak berat, 1,1 kilometer rusak sedang dan 1,7 rusak ringan. Perbaikan jalan tersebut nantinya akan dilakukan menyeluruh.
Untuk jalan yang rusak berat akan diperbaiki dengan kontruksi cor beton. Sementara yang rusak ringan akan di aspal.
” Tahun ini selesai. Kita pakai metode kombinasi, ada yang di rigid beton aja juga yang di aspal,” ujarnya.
Selain di ruas Musuk-Tamansari, perbaikan jalan di lereng Merapi juga akan menyasar Ruas Dali – Tamansari. Karena berada dalam satu lingkungan, perbaikan kedua jalan tersebut akan dilakukan secara bergantian.
” Anggaran untuk ruas Dali – Tamansari, Rp 2,9 M. Nah nanti gantian. Karena kalau semua dikerjakan bareng, arus lalu lintasnya yang repot, kedua ruas itu, tahun ini selesai.” (**)