Selamat, RSI Cawas Raih Predikat Tipe D Paling Berkomitmen di Wilayah Boyolali

BPJS Kesehatan Cabang Boyolali memberikan piagam predikat RS Tipe D untuk RSI Cawas Klaten. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Rumah Sakit Islam Cawas meraih penghargaan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), sebagai rumah sakit paling berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kategori kelas D. Dalam hal ini BPJS Kesehatan berkomitmen dan konsen, terhadap para mitra kerjanya dibidang fasilitas kesehatan.

Apresiasi berupa piagam penghargaan dari Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris, yang diserahkan oleh BPJS Kesehatan Cabang Boyolali kepada Direktur Rumah Sakit Islam Cawas pada Selasa (27/10) lalu.

“Dari wilayah Boyolali dan Klaten terpilihkan Rumah Sakit Islam Cawas sebagai rumah sakit tipe D yang paling berkomitmen tahun 2020 di kedua wilayah itu dalam memberikan pelayanan terbaik bagi peserta JKN-KIS,” kata Juliansyah Kepala BPJS Kesehatan Cabang Boyolali dalam rilisnya, Kamis (29/10/2020).

Dijelaskan, BPJS Kesehatan melakukan penilaian kepada rumah sakit mitra yang telah bekerja sama dalam hal pemenuhan komitmen terhadap pelayanan peserta JKN-KIS yang telah ditetapkan melalui perjanjian kerja sama. Proses penilaian dilaksanakan mulai akhir September lalu.

“Penilaian mutu pelayanan fasilitas kesehatan khususnya Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL) ini, salah satu upaya yang dilakukan yaitu melakukan evaluasi terhadap komitmen FKRTL setiap tahunnya,” katanya.

Salah satu indikator yang menjadikan Rumah Sakit Islam Cawas paling berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik yaitu adanya display yang menampilkan tindakan operasi per pasien per tanggal. Bahkan Rumah Sakit IslamCawas merupakan rumah sakit pertama di wilayah Boyolali dan Klaten yang melakukan bridging tindakan operasi dengan aplikasi Mobile JKN. Masyarakat dimudahkan akses untuk mengetahui tindakan operasi, antrian online, serta ketersediaan tempat tidur. Kesemuanya ini dapat diakses melalui aplikasi Mobile JKN.

“kami sangat mengapresiasi komitmen rumah sakit untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat, khususnya peserta JKN-KIS. Indikator penilaian ini dibuat untuk meningkatkan mutu pelayanan agar kepuasan peserta JKN-KIS juga dapat terus meningkat,” pungkasnya.