Pekerja Muda PT Pertamina Gelar Pertamina Energi Negeri di SDN SLB Boyolali

Para siswa SDN SLB Boyolali diajak praktik membatik dalam PEN PT Pertamina. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Ribuan pekerja muda PT. Pertamina kembali menyelenggarakan kegiatan Pertamina Energi Negeri (PEN) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kegiatan ini merupakan wujud konkrit keterlibatan pekerja muda dalam kegiatan pendidikan serta sosial. Tidak hanya itu, PT. Pertamina‎ memberikan kesempatan kepada penyandang disabilitas untuk menjadi karyawan BUMN di bidang energi tersebut.

“Kita sudah mulai rekrutmen (untuk penyandang disabilitas) tahun ini. ‎Masih dalam proses dan semoga tetap berkesinambungan,” kata General Manager Marketing Pertamina MOR IV, Iin Febrian, di sela kegiatan Pertamina Energi Negeri (PEN) 4 di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Boyolali, Senin (18/11/2019).

Adapun proses rekrutmen penyandang disabilitas tersebut , lanjut Iin, pihaknya belum bisa memberikan informasi lebih terkait jumlah dan sebagainya, mengingat proses rekrutmen PT. Pertamina masih tersentralisasi di tingkat pusat.

Kendati demikian pihaknya memastikan adanya komitmen yang kuat dalam mewujudkan masyarakat yang inklusif atau masyarakat yang ramah dan terbuka kepada siapapun tanpa terkecuali, sesuai dengan tujuan pembangunan masyarakat oleh pemerintah, termasuk memberikan kesempatan kepada penyandang disabilitas untuk bekerja di perusahaan energi terbesar di Indonesia tersebut.

“Itu wujud komitmen kami, bahwa penyandang disabilitas dapat berkiprah dan mengabdi kepada negara dan masyarakat, salah satunya melalui PT. Pertamina,” ujarnya.

Berkait hal tersebut, Iin Febrian menjelaskan kegiatan kunjungan karyawan PT. Pertamina ke sejumlah sekolah untuk memberikan pengajaran dan motivasi yang dilakukan serentak di 50 titik di Indonesia. “SLB Negeri Boyolali menjadi salah satu sekolah khusus pertama di luar sekolah umum yang menjadi lokasi PEN,” katanya.

Alasan dipilihnya SLB Negeri di Boyolali‎, kata Iin, dikarenakan siswa berkebutuhan khusus tersebut juga merupakan bagian tak terpisahkan dari masyarakat uang membutuhkan dukungan dan sokongan agar bisa berkembang menjadi pribadi yang unggul.

“Selain pelajaran dan motivasi, kita juga support mereka dengan berbagai fasilitas yang dibutuhkan agar mereka bisa meraih cita-citanya,”ujarnya.

Selain di SLB Negeri Boyolali, dalam kegiatan PEN ini, untuk wilayah Jateng-DIY, MOR IV Pertamina juga melakukan kunjungan serupa di t‎iga sekolah dasar lain. Sementara secara nasional, kegiatan PEN kali ini melibatkan 1.155 relawan pengajar dari karyawan PT. Pertamina, yang mengajar di 50 sekolah selama satu hari penuh, terdiri dari 39 sekolah dasar yang dinilai tertinggal, terdepan, atau terluar, serta11 sekolah informal ataupun sekolah untuk anak berkebutuhan khusus.

“Para relawan akan mengajar secara sukarela selama 1 (satu) hari di 50 Sekolah Dasar atau setara Sekolah Dasar, yang terdiri dari 39 Sekolah Dasar dan 11 sekolah informal ataupun sekolah untuk anak berkebutuhan khusus,” pungkasnya.