Pagar Pembatas Jalan Tol di Overpass Kiringan Boyolali Diembat Pencuri

Petugas jalan tol menunjukkan sebagian guardrail atau pembatas jalan tol raib di wilayah Kiringan, Boyolali. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Ratusan guardrail atau pagar pengaman ruas tol di wilayah Kiringan, Boyolali, rusak karena komponennya dicuri, dengan taksiran kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Officer Enginer PT. Waskita Karya, Iswahyudi, Rabu (27/3) menjelaskan, komponen yang hilang dicuri yakni sebanyak 117 post atau tiang penyangga pagar serta 353 block post atau besi penyambung tiang dengan pagar. Satu tiang penyangga berbahan besi baja berukuran setinggi satu setengah meter, sementara block post selebar 30 cm. Akibatnya, sejumlah pagar yang komponennya dicuri melengkung.

Di satu titik, yakni di sekitar overpass kiringan, pagar pembatasnya sampai ambrol. Padahal pada pemeriksaan yang dilakukan akhir pekan lalu, pagar pengaman tersebut masih utuh. Selain di ruas tol, pencurian juga dilakukan di pagar pengaman overpass kiringan III, dimana beberapa post dan block pos raib.
“Indikasi pencurian dilakukan sejak dua bulan lalu,” katanya.

Untuk menghindari kecurigaan, ujarnya, pencurian komponen dilakukan secara cermat. Misal dalam satu paket pagar sepanjang empat meter, pencuri hanya mengambil satu dari tiang penyangga secara selang-seling, sehingga kondisi pagar tetap terlihat utuh, namun masih kuat menopang pagar. Dari laporan Trans Marga Jateng (TMJ) yang melakukan patroli, pernah mendapati orang di area tol pada subuh hari, namun lari saat didekati.

Dari pemeriksaan, lanjutnya, pencuri terindikasi masuk ruas tol dengan merusak duri pagar pembatas jalan tol. Sebab di dekat titik-titik pencurian, terdapat kawat berduri yang dipotong. “Dampaknya bisa sangat berbahaya kalau pagar pengaman ini rusak,”

Dari pemerikaaan menyeluruh, sambungnya, pencurian di ruas tol Solo – Semarang yang terdiri dari empat seksi, yakni seksi A hingga D, pencurian hanya tetjadi di ruas tol yang masuk wilayah Kiringan hingga Mudal yang masuk seksi C.
“Kemarin sudah laporan awal ke polisi. Hari ini kita melakukan check list, data, serta estimasi kerugian untuk melengkapi laporan,”

Sementara Kapolres Boyolali, AKBP Kusumo Wahyu Bintoro melalui Kasatreskrim AKP Willy Budiyanto menyatakan akan segera menindaklanjuti kasus pencurian tersebut. “Kita akan segera melakukan olah TKP,” tandasnya.