Dongkrak Partisipasi Pemilih Pilkada 2018, KPU Boyolali Sosialisasi di Lereng Merbabu Sisi Utara

Komisioner KPU Kabupaten Boyolali, Pargito sosialisasi Pilkada 2018 di Desa Candisari, Kecamatan Ampel, Rabu 11 April 2018. (Dok. Diskominfo Boyolali/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-BOYOLALI-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boyolali kembali menyasar masyarakat dalam sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah. Pesta demokrasi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018 akan dilangsungkan pada 27 Juni 2018 mendatang. Kali ini, KPU mendatangi desa terdekat dari lereng Gunung Merbabu yakni Desa Candisari; Kecamatan Ampel.

Sosialisasi dilakukan di salah satu rumah warga setempat, pada Rabu 11 April 2018. Sosialisasi dimaksudkan untuk mengenalkan para pasangan calon berikut dengan urutan nomor pencoblosan serta memberikan informasi kepada masyarakat terkait tata cara pemilihan sekaligus digunakan untuk mengumpulkan partisipasi masyarakat.

“Sehingga kita imbau masyarakat untuk berpartisipasi dalam menggunakan hak pilih sekaligus kita menginginkan masyarakat mampu menjaga kondusifitas, menolak politik uang, dan tidak menyebarluaskan berita bohong,” ujar Komisioner KPU Kabupaten Boyolali, Pargito.

Sementara itu, Ketua PPS Desa Candisari, Joko Widiyanto menyambut baik atas kegiatan sosialisasi. Dirinya menyebut belum ada kendala yang berarti. Dalam pilkada tahun 2018 ini di Desa Candisari memiliki jumlah Data Pemilih Sementara (DPS) sekitar 1.700 orang yang tersebar dari 19 dukuh di Desa Candisari yang akan memilih di empat Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Dilihat dari partisipasi masyarakat dari pemilihan sebelumnya, masyarakat Candisari terlihat sangat antusias dengan nilai partisipasi sebesar 70 persen secara keseluruhan,” ungkapnya.

Salah satu warga, Suwarto mengungkapkan dengan adanya sosialisasi seperti itu, dirinya bisa lebih tahu akan tata cara pemilihan sekaligus dengan para calon yang diusung. “Saya belum mengerti siapa yang mencalonkan, serta belum mengerti tata cara memilih, jadi acara ini membuat saya bisa paham,” ungkap warga Dukuh Wangan, Desa Candisari.